Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Penerapan Kombinasi Model Kooperatif Tipe Think Pair Share (TPS) dan Pembelajaran Matematika Realistik (PMR) di SMP Kristen Petra Malang

Pembelajaran matematika di kelas VIII dirasakan lebih sulit untuk dipahami. Di samping itu, metode pembelajaran yang digunakan hanya ceramah, tanya jawab dan kurangnya partisipasi siswa dalam proses pembelajaran. Oleh karena itu, perlu adanya perubahan metode mengajar yang lebih menekankan keaktifan siswa dalam kegiatan pembelajaran. Salah satu model yang lebih menekankan keterlibatan aktif siswa serta bisa menggali konsep-konsep matematika secara realatau nyata yaitu kombinasi model kooperatif tipe Think Pair Share dan Pembelajaran Matematika Realistik. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan langkah-langkah kombinasi Think Pair Share(TPS) dan Pembelajaran Matematika Realistik (PMR) yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIII SMP Kristen Petra Malang pada materi peluang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas terhadap siswakelasVIII SMP Kristen Petra Malang pada semester genap tahun ajaran 2017/2018 yang berjumlah 26 siswa. Prosedur pengumpulan data yang digunakan meliputi tes hasil belajar, observasi keterlaksanaan pembelajaran, angket respon siswa serta catatan lapangan. Tahapan analisis data meliputi reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan hasil belajar siswa dapat dilihat dari hasil belajar siswa skor awal sebesar 53,84%. Meningkat padasiklus I sebesar 76,92%, dan aktivitas siswa 72,91% pada pertemuan pertama dan pada pertemuan kedua 77,08%, persentase keterlaksanaan oleh guru71,25% pada pertemuan pertama dan pada pertemuan kedua 78,75%. Hasilpenelitianpadasiklus II persentase ketuntasan belajar sebesar 84,61%, aktivitas siswa 81,25% pada pertemuan pertama dan pada pertemuan kedua 89,58%, tingkat keterlaksanaan oleh guru 81,25% pada pertemuan pertama dan pada pertemuan kedua 87,5%, respon siswa sebesar 3,38 di siklus I menjadi 3,55 di siklus II. Pembelajaran melalui kombinasi model kooperatif tipe Think Pair Share dan Pembelajaran Matematika Realistik yang dapat meningkatkan hasil belajar dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut. (1) Guru memjelaskan materi yang diambil dari masalah kontekstual (2) Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok heterogen. (3) Siswa mempresentasikan hasil pekerjaan kelompoknya. (4) Guru memberikan skor tambahan kepada kelompok yang menjawab benar. (8) Penarikan kesimpulan. Disarankan guru dapat menjadikan metode alternatif untuk diterapkan pada saat pembelajaran berlangsung, dan untuk peneliti selanjutnya agar memperluas subyek yang melibatkan sekolah-sekolah dengan siswa lebih heteroge