ANALISIS PERHITUNGAN BREAK EVEN POINT DAN MARGIN OF SAFETY SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA KOLONI COFFEE ROASTERY

Perkembangan pengusaha kopi di Indonesia sangat berkembang pesat dengan didukung Indonesia sebagai penghasil kopi terbesar ke empat di dunia. Tujuan perusahaan ialah mendapatkan keuntungan. penelitian ini bertujuan mengetahui dan mendalami hubungan antara biaya, keuntungan dan volume penjualan. Penelitian ini menggunakan perhitungan break even point dan margin of safety sebagai dasar dalam perencanaan laba. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Data penelitian didapatkan melalui wawancara dan laporan keuangan Koloni Coffee Roastery. Selanjutnya mengklasifikasikan biaya menjadi biaya tetap dan biaya variabel untuk menghitungan Break even point dan Margin of safety serta melakukan perencanaan laba. Berdasarkan Perhitungan BEP kopi arabika sebesar 40,2 kg dan Rp 15.109.992. kopi Robusta sebanyak 173,8 kg dan Rp 20.683.713 dan kopi house blend sebanyak 140 kg dan Rp22.264.15. Hasil perhitungan Margin of safety per bulan nya menunjukan ketiga jenis produk mengalami hasil negatif. Koloni Coffee Roastery disarankan bergerak cepat dalam melakukan peningkatan penjualannya, Koloni dapat membuat strategi pemasaran seperti membuat promo-promo, menjual dalam kemasan lebih kecil seperti 200 gram dan 500 gram dan juga dapat menggunakan Instagram ads atau menjual pada e-commerce supaya dapat menarik minat pelanggan pada ketiga jenis produk kopi supaya dapat meningkatkan laba sesuai dengan hasil perhitungan perencanaan laba yang diperoleh. Ketiga aspek manajemen sudah baik dan dapat dipertahanka