MEKANISME PENANGANAN PEMBIAYAAN BERMASALAH AKAD MURABAHAH DENGAN METODE RECONDITIONING DI BPRS BHAKTI SUMEKAR CABANG LENTENG

To provide financing for the murabahah, if the financing is already under default, then it can be categorized as off-balance or off-balance. The study involves a qualitative approach. Data collection techniques do interviews, observations, and documentation. Data analysis techniques use descriptive research, the kind of research that USES a combination of literature and field research, the results of the study explain that financing procedures applied in BPRS to the practice of financing murabaha should be said to be good, since in doing so, everyone who wants to become nasabaha financing murabahah in BPRS should qualify and apply procedure, The factors that cause troubled financing will be internal and external factors, problem financing management strategies on BPRS use reconditioning (reconditioning).Dalam memberikan pembiayaan murabahah, jika pembiayaan sudah mengalami penunggakan, maka pembiayaan tersebut dapat dikatagorikan sebagai pembiayaan yang kurang lancar atau bermasalah.Pembiayaan ini harus cepat ditangani agar tidak menimbulkan kerugian pada pihak BPRS.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif.Teknik pengumpulan data melakukan wawancara, observasi, dan dokumentasi.Teknik analisis data menggunakan penelitian deskriptif, jenis penelitian yang menggunakan perpaduan antara penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan, Hasil penelitian menjelaskan bahwa Prosedur pembiayaan yang diterapkan di BPRS terhadap praktek pembiayaan murabahah dapat dikatakan sudah baik, karena dalam pelaksanaannya setiap orang yang ingin menjadi nasabaha pembiayaan murabahah di BPRS harus memenuhi syarat dan prosedur yang berlaku, faktor-faktor yang menyebabakan pembiayaan bermasalah yaitu adanya faktor internal dan eksternal, strategi penanganan pembiayaan murabahah bermasalah pada BPRS menggunakan Reconditioning (persyaratan kembali)