Komunikasi Antar Pribadi dalam Pengelolaan Hubungan Pasangan Long Distance Relationship (LDR) di Masa Pandemi COVID-19

Pada dasarnya, manusia akan berhubungan dan membutuhkan orang lain untuk membantunya bertahan hidup. Dalam membangun hubungan, komunikasi yang efektif dapat membuat hubungan menjadi semakin terbuka dan saling jujur satu sama lain. Namun, pandemi COVID-19 membuat pasangan harus menjalani hubungan LDR. Oleh karena itu, penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui bagaimana KAP yang dilakukan oleh pasangan berpacaran long distance relationship dalam mengelola hubungan mereka di masa pandemi COVID-19, mengetahui hambatan yang ditemukan, dan mengetahui bagaimana pasangan mengatasi hambatan tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, dengan metode penelitian studi kasus dan paradigma post- positivis, teknik pengambilan data menggunakan wawancara, serta teknik analisis data menggunakan pattern matching. Hasil penelitian ditemukan bahwa tidak ada perbedaan antara pasangan yang menjalin LDR di masa pandemi COVID-19 dengan LDR biasa. Komunikasi tetap menjadi hal yang penting dalam hubungan jarak jauh. Pasangan mengelola hubungan mereka dengan cara melakukan komunikasi yang efektif, seperti memberikan kabar, mencoba mengerti, memahami pasangan, dan berdiskusi untuk menyelesaikan masalah yang terjadi. Perbedaan gaya komunikasi adalah salah satu faktor yang memicu adanya masalah, tetapi terdapat faktor lain seperti sinyal, lingkungan, dan situasi komunikator saat melakukan proses komunikasi. Cara pasangan untuk mengatasi masalah yang terjadi adalah dengan berdiskusi, saling mendengarkan, dan menurunkan ego untuk menyelesaikan masalah