Pengaruh Pertumbuhan Penjualan, Struktur Aset, Likuiditas, dan Kepemilikan Institusional terhadap Struktur Modal (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2018-2020)

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris mengenai pertumbuhan penjualan, struktur aset, likuiditas, dan kepemilikan institusional terhadap struktur modal. Struktur modal penting karena dalam bersaing perusahaan memerlukan pendanaan. Strategi pendanaan yang tepat dan pengelolaan sumber daya yang tepat dapat membantu perusahaan dalam bersaing. Pemilihan pendanaan perusahaan dilakukan dengan menentukan proporsi jumlah ekuitas dan utang perusahaan. Objek dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar secara berturut-turut di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode 2018-2020. Sampel pada penelitian ini dipilih dengan menggunakan metode purposive sampling dan data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini dianalisa dengan menggunakan metode regresi linear berganda. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 16 perusahaan manufaktur yang terdaftar secara berturut-turut di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode 2018-2020, menerbitkan laporan keuangan yang telah diaudit oleh auditor independen secara berturut-turut, menerbitkan laporan keuangan untuk periode yang berakhir pada 31 Desember secara berturut-turut, menerbitkan laporan keuangan dengan menggunakan satuan mata uang Rupiah, mengalami pertumbuhan penjualan secara berturut-turut selama periode 2018- 2020, dan memiliki struktur kepemilikan institusional diatas 5% secara berturut- turut periode 2018-2020. Hasil penelitian ini adalah (1) pertumbuhan penjualan tidak berpengaruh negatif terhadap struktur modal, (2) struktur aset tidak berpengaruh negatif terhadap struktur modal, (3) likuiditas berpengaruh negatif signifikan terhadap struktur modal (4) kepemilikan institusional berpengaruh negatif signifikan terhadap struktur modal, (5) pertumbuhan penjualan, struktur aset, likuiditas, dan kepemilikan institusional secara simultan berpengaruh signifikan terhadap struktur modal