Pengaruh Perceived Usefulness, Perceived Ease of Use, Social Influence, Personal Innovativeness, Perceived Risk, Perceived Financial Cost terhadap Intention to Adopt Fitur Kredivo Zero Click-checkout

Perkembangan platform e-commerce di Indonesia secara signifikan turut mem-fasilitasi para online shopper di Indonesia untuk melakukan aktivitas berbelanja secara online. Dengan hal ini, industri fintech 3.0 Peer To Peer (P2P) lending di Indonesia memanfaatkan peluang untuk membantu memudahkan para online online shopper dalam bertransaksi di e-commerce dengan menyediakan layanan cicilan dengan pembayaran disesuaikan pada jangka waktu yang telah ditentukan. Kredivo meluncurkan fitur terbaru Zero-click checkout sebagai inovasi terbaru yang dikembangkan untuk mempercepat transaksi pembayaran pengguna di e-commerce. Oleh karena itu, peneliti ingin mengetahui apakah perceived usefulness, perceived ease of use, social influence, personal innovativeness, perceived risk, perceived financial cost memiliki pengaruh terhadap intention to adopt terhadap fitur Kredivo Zero-click checkout. Peneliti menggunakan 5 hipotesis yang akan diuji, dan pengumpulan data dilakukan dengan melakukan penyebaran kuisioner. Adapun pengolahan data yang dilakukan dengan menggunakan software LISREL Student 8.80 dengan metode SEM Hasil penelitian ini berdasarkan implikasi manajerial menunjukkan dimensi perceived usefulness, personal innovativeness, perceived risk dan perceived financial cost memiliki pengaruh yang signifikan terhadap intention to adopt dengan personal innovativeness memiliki nilai yang sangat baik dibandingkan variabel lainnya yang berpengaruh. Maka dengan adanya hal ini, peneliti menyarankan upaya untuk menguatkan intention to adopt fitur Zero-click checkout dengan lebih mengutamakan dimensi personal innovativeness sebagai faktor terpenting dalam penelitian ini dan lebih memperhatikan variabel lainnya yang memiliki pengaruh signifikan terhadap intention to adopt fitur Kredivo Zero-click checkout