Strategi Kampanye Public Relations #ThinkBeforeYouShare di Yayasan Cinta Anak Bangsa

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh maraknya isu cyberbullying yang ada di Indonesia. Cyberbullying ini kerapkali ditemukan melalui sarana media sosial di Indonesia seperti Facebook. Berdasarkan isu tersebut, Yayasan Cinta Anak Bangsa sebagai sebuah organisasi non-profit yang memiliki kepedulian terhadap pendidikan anak menyelenggarakan kampanye public relations yang bertajuk #ThinkBeforeYouShare. Penelitian ini mengacu pada konsep tahapan perencanaan dan manajemen Cutlip yang terdiri atas empat tahapan yakni Defining PR Problems, Planning and Programming, Taking Action and Communicating, dan Evaluating the Program. Penelitian ini bersifat kualitatif deskriptif dengan menggunakan metode studi kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam yang didapat melalui tiga informan yang kompeten untuk menjabarkan strategi kampanye tersebut. Selain itu dilengkapi juga dengan observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa kampanye #ThinkBeforeYouShare menggunakan strategi mass campaign yang diwujudkan dalam taktik daring dan luring. Berdasarkan pembahasan dapat disimpulkan bahwa strategi dan taktik tersebut telah mengikuti kaidah-kaidah teori yang ada