Implementasi Corporate Social Responsibility Kompas Gramedia: Studi Kasus Program Kampung Koran

Kehadiran perusahaan dan aktivitasnya menimbulkan dampak bagi masyarakat, baik positif maupun negatif dalam tiga aspek utama meliputi ekonomi, sosial, dan lingkungan. Demi menjaga keberlangsungannya ke depan, perusahaan perlu mengelola dampak yang ditimbulkannya. Corporate social responsibility (CSR) menjadi jawaban bagi para instansi ataupun perusahaan untuk melakukan tanggung jawabnya terhadap masyarakat ataupun stakeholders. Kompas Gramedia Group merupakan salah satu perusahaan di Indonesia yang telah melakukan program CSR. Kompas Gramedia sudah terkenal dalam berbagai program CSR yang dilakukannya, salah satunya yaitu program Kampung Koran Kompas Gramedia. Program ini merupakan program yang dirancang oleh Kompas Gramedia yang diperuntukan untuk memberdayakan masyarakat di sekitar lokasi berdirinya perusahaan, untuk membantu dalam mewujudkan keselarasan di bidang ekonomi, sosial, dan lingkungan. Program Kampung Koran pertama kali dimulai pada tahun 2015 dan terus berlanjut hingga sekarang. Penelitian ini memakai pendekatan kualitatif dan jenisnya deskriptif. Metode penelitian yang dipakai ialah studi kasus dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumen. Dalam pengolahan data melalui proses triangulasi dan kemudian dikaitkan dengan konsep terkait untuk ditarik simpulannya. Pada penelitian ini peneliti ingin menelaah bagaimana perusahaan menerapkan proses implementasi menggunakan pendekatan implementasi oleh Hadi pada program CSR Kampung Koran. Hasil penelitian ini menunjukkan Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, peneliti menghasilkan simpulan bahwa proses implementasi CSR pada program Kampung Koran sudah berjalan sesuai dengan teori implementasi. Kompas Gramedia telah melakukan tahapan perencanaan program mulai dari penentuan visi sampai kepada tujuan program. Kemudian ada tahap pelaksanaan terbagi atas sosialisasi, pelatihan dan pembinaan, serta pemasaran. Kompas Gramedia juga telah melakukan tahap evaluasi program di akhir pelaksanaan. Tetapi terdapat kekurangan di mana implementasi yang terjadi belum mencapai titik sustainable seperti yang diharapkan oleh perusahaan