Korelasi Tingkat Fanatisme Klub Sepak Bola dan Tingkat Kepercayaan Berita Olahraga

Skripsi ini membahas mengenai korelasi tingkat fanatisme terhadap tingkat kepercayaan berita olahraga di komunitas The Jakmania. Penelitian ini menggunakan limited effect theory serta menggunakan indikator kepercayaan media oleh Khoring dan Mattehs sebagai alat ukur tingkat kepercayaan berita. Indikator kepercayaan media tersebut adalah selectivity of topics, selectivity of facts, accuracy of depiction dan journalistic assessment. Kemudian untuk mengukur tingkat fanatisme peneliti menggunakan empat indikator yang dipopulerkan oleh Thorne dan Burner. Empat indikator tersebut adalah instigation, committed interaction, vicarious impact dan superstition. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan kuantitatif dan metode penelitian yang digunakan adalah survei eksplanatif. Populasi dari penelitian ini yakni penggemar Persija yang tergabung dalam sebuah fans klub Infokom Jakmania. Penarikan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik snowball sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan metode survei yakni menyebarkan kuesioner online kepada 409 responden melalui Jiva Baskoro Kepala Bidang Infokom Jakmania. Dari hasil penelitian diketahui bahwa terdapat korelasi sebesar -0,172 antara tingkat fanatisme dan tingkat kepercayaan berita olahraga. Besaran korelasi tersebut dapat dikategorikan sangat rendah serta berbanding terbalik. Selain itu melalui penelitian ini juga ditemukan hasil bahwa tingkat fanatisme Jakmania dapat dikategorikan sedang (mean = 3,37) dan tingkat kepercayaan berita olahraga tinggi (mean = 5,27)