Bengkuang yang merupakan ikon dari kota Padang kini dari tahun ke tahun semakin menurun eksistensinya. Semakin menjamurnya jenis buah-buahan dan produk oleh-oleh yang didominasi oleh kripik balado menjadi salah satu alasan bengkuang semakin tersingkirkan dan dilupakan oleh masyarakatnya. Namun Ibu Wilsa Hermianti terdorong untuk mengembalikan eksistensi bengkuang melalui Rumah WH8 yang merupakan sebuah toko oleh-oleh yang menjual beragam olahan dari bengkuang dan kentang sebagai bahan utamanya. Namun, masih sangat rendah awareness masyarakat terhadap Rumah WH8. Persepsi masyarakat terhadap identitas visual yang digunakan oleh Rumah WH8 saat ini masih membingungkan, sulit untuk diidentifikasi dan tidak merepresentasikan toko oleh-o...