analisis pengaruh dari price value, performance expectancy, effort expectancy, social influence, facilitating conditions dan perceived technology security terhadap behavioral intention to adopt dan implikasinya terhadap intention to recommend pada pengguna ovo indonesia.

Financial Technology merupakan salah satu bisnis yang sedang marak di Indonesia. Fintech dengan kategori Digital Payments memiliki nilai transaksi yang baik, tetapi tidak memiliki jumlah kenaikan pengguna yang signifikan. Hal ini disebabkan karena sebagian besar masyarakat Indonesia hanya menggunakan dompet elektronik apabila didukung oleh adanya manfaat atau promo yang diberikan. Dengan memilih OVO sebagai objeknya, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah pengaruh Behavioral Intention to Adopt hanya berdasarkan atas Price Value saja. Karena terdapat pula komponen penting lainnya yang mendukung seseorang untuk menggunakan OVO seperti Performance Expectancy, Effort Expectancy, Social Influence, Facilitating Conditions, dan Perceived Technology Security. Keseluruhan komponen ini dapat berpotensi untuk meningkatkan Intention to Recommend yang sangat diperlukan bagi perusahaan dalam artian peningkatan dan perluasan pengguna daripada aplikasi OVO tersebut. Didalam penelitian ini terdapat 8 hipotesis dan akan diuji dengan menggunakan Structural Equation Model (SEM) dan perangkat LISREL versi 8.80. Sampel yang dikumpulkan minimal berjumlah 185 responden dengan metode kuesioner. Kesimpulannya adalah semua hipotesis yang diajukan terbukti berpengaruh positif