fenomena merokok di kalangan remaja sebagai bentuk iteraksi sosial (studi kasus di lingkungan mahasiswa BSI)

Perilaku merokok merupakan suatu fenomena yang umum di masyarakat Indonesia. Merokok bagi sebagian masyarakat Indonesia merupakan pola perilaku yang terjadi sehari-hari. Kebiasaan merokok di Indonesia cenderung bertambah dari waktu ke waktu. Saat ini bukan hanya kaum pria saja yang merokok, tetapi kebiasaan merokok sudah tampak pada wanita. Tidak hanya wanita dewasa, tetapi juga wanita remaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna perempuan perokok mengenai aktivitas merokok. Jenis penelitian kualitatif dengan sifat deskriptif menggunakan metode studi kasus, pemaknaan fenomena menggunakan teori Interaksionisme Simbolik George Herbert Mead. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan, pemaknaan subjektif yang terjadi di kalangan remaja perempuan perokok mengenai aktivitas merokoknya didapatkan melalui pemaknaan self, mind, society. Dimana informan bertindak terhadap sesuatu berdasarkan pemahaman arti yang diperoleh melalui interpretasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemaknaan aktivitas merokok remaja tersebut antara lain sebagai bentuk rasa kekecewaan karena perpisahan orang tua, faktor penurunan berat badan, sumber inspirasi, penghilang stress dan faktor gaya hidup. Penelitian ini diharapkan dapat memperdalam kajian konsep komunikasi interaksi sosial yang terjadi dalam konteks khusus yaitu pada fenomena merokok di kalangan remaj