Evaluasi Dan Pemeliharaan Perkerasan Lentur Jalan Nasional Pada Ruas Jl. Pakah - Temangkar Kab. Tuban Dengan Menggunakan Metode PCI (Pavement Condition Index) Dan Bina Marga

Jalan merupakan konstruksi yang sudah umum dan dipergunakan oleh masyarakat, ditambah lagi jalan merupakan penghubung atau sarana bagi masyarakat untuk menuju ke suatu lokasi tujuan dengan transportasi darat guna memperlancar kegiatan ekonomi maupun hubungan antar manusia. Lokasi yang ditinjau berada pada ruas Jl. Pakah-Termangkar Kab. Tuban, namun jika terjadi kerusakan pada jalan tersebut akan menimbulkan kerugian bagi masyarakat atau pengguna jalan itu sendiri yang dapat berakibat sangat fatal, bukan hanya terhalangnya kegiatan ekonomi dan hubungan social, tetapi dapat menimbulkan kerugian yang sangat parah yaitu kecelakaan lalu lintas. Kerusakan jalan dapat disebabkan beberapa faktor yaitu perubahan iklim, kadar air, pengaruh beban kendaraan, material konstruksi yang digunakan, tanah dasar yang tidak stabil dan juga pelaksanaan yang kurang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja yang dapat menimbulkan kerusakan pada ruas jalan yang ditinjau serta solusi untuk memperbaiki kerusakan yang ada. Metode yang digunakan adalah metode PCI (Pavement Condition Index) dan Bina Marga. Penelitian dilakukan dengan cara survei lapangan untuk mendapatkan data primer sehingga dapat dijadikan acuan untuk penanganan pemeliharaan perkerasan jalan serta menggunakan data sekunder yang didapat dari instansi terkait. Jenis kerusakan yang terjadi diantaranya retak kulit buaya, lubang, alur ,tambalan, retak acak, retak memanjang, sungkur, kegemukan. Untuk mengetahui jenis dan nilai tingkat kerusakan jalan, maka dilakukan survei secara langsung dimana jalan sepanjang 11,6 KM akan dibagi menjadi 116 segmen. Untuk rata-rata nilai PCI yaitu 91,89 masuk dalam kategori Sempurna dan untuk metode Bina Marga mendapatkan nilai urutan prioritas ( UP ) 8 dan masuk kedalam pemeliharaan secara rutin. Metode perbaikan pemeliharaan rutin yang dipakai mengacu pada buku (Kementrian Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Bina Marga, 2011) No 001-02 / M / BM / 2011 tentang perbaikan standar untuk pemeliharaan rutin jalan yaitu perbaikan P1 (penebaran pasir), perbaikan P2 (pengaspalan), perbaikan P3 (penutupan retak), perbaikan P5 (penambalan lubang), dan perbaikan P6 (perataan). Pada penelitian ini juga menghitung keperluan biaya penanganan kerusakan jalan berdasarkan tingkat kerusakan dan cara penanganannya sehingga didapatkan rencana anggaran biaya penanganan sebesar Rp 1.128.000.000 ==================================================================================================================================== Roads are constructions that are common and used by the community, plus roads are a link/means for people to go to a destination by land transportation in order to facilitate economic activities and human relations. The reviewed location is on Jl. Pakah-Termangkar Kab. Tuban, but if there is damage to the road it will cause losses to the community or the road users themselves which can have very fatal consequences, not only hampering economic activities and social relations, but can cause enormous losses, namely traffic accidents. Road damage can be caused by several factors, namely climate change, water content, the influence of vehicle loads, construction materials used, unstable subgrade and also poor implementation. This study aims to find out what can cause damage to the road being reviewed as well as solutions to repair the existing damage. The method used is the PCI (Pavement Condition Index) and Bina Marga methods. The research was carried out by means of a field survey to obtain primary data so that it can be used as a reference for handling road pavement maintenance and using secondary data obtained from related agencies. The types of damage that occur include cracked crocodile skin, holes, grooves, spots, random cracks, longitudinal cracks, shovels, obesity. To find out the type and value of the level of road damage, a direct survey was carried out where the 11.6 KM road will be divided into 116 sections. For the PCI average score of 91.89 it is in the Perfect category and for the Bina Marga method it gets a priority order (UP) value of 8 and is included in routine maintenance. The routine maintenance repair method used refers to the book (Ministry of Public Works, Directorate General of Highways, 2011) No 001-02/M/BM/2011 concerning standard road routine maintenance repairs, repair P1 (sand stocking), repair P2 (asphalt) repair, P3 repair (crack closure), repair P5 (patching holes), and repair P6 (levelling). This study also calculates the cost of handling road damage based on the level of damage and the method of handling it so that a planned handling cost budget of IDR 1.128.000.000 is obtained