Unisono yang ada pada lagu Hoyak Tabuik di kesenian Gandang Tambua Pariaman merupakan ide dasar pengkarya untuk diwujudkan kedalam bentuk komposisi musik karawitan. Ketertarikan pengkarya pada unisono pada lagu di kesenian Gandang Tambua Pariaman ini dihadirkan dalam bentuk ritem dan melodi baru dengan memakai beberapa teknik penggarapan, diantaranya pengolahan tempo, dinamika, dan beberapa teknik penyambungan dimana dalam penyajiannya, pengkarya bagi menjadi dalam dua bagian karya. Karya ini menggunakan pendekatan garap re-interpretasi tradisi, pengkarya menggarap karya ini ke dalam karya baru yang terlepas dari bentuk asli dari tradisi Gandang Tambua Pariaman tersebut