Pengaruh Diversifikasi Pembiayaan Terhadap Profitabilitas Pada Bank Umum Syariah & Bank Pembiayaan Rakyat Syariah

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidak pengaruh diversifikasi pembiayaan berdasarkan akad Mudharabah, akad Musyarakah, akad Murabahah, akad Qardh, akad Istishna, dan akad Ijarah terhadap profitabilitas pada Bank Umum Syariah & Bank Pembiayaan Rakyat Syariah. Dalam penelitian ini digunakan metode eksplanasi dengan data sekunder.Variabel yang diteliti adalah “Diversifikasi Akd. Mudharabah, Diversifikasi Akd.Musyarakah, Diversifikasi Akd. Murabahah, Diversifikasi Akd. Qardh,Diversifikasi Akd. Istishna , dan Diversifikasi Akd. Ijarah” sebagai variabel bebas dan “Profitabilitas” sebagai variabel terikat. Populasi yang diteliti adalah beberapa Bank Umum Syariah dan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah yang terdaftar di Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Teknik sampling menggunakan teknik sampling jenuh. Jumlah sampel sebanyak 6 Bank Umum Syariah & 6 Bank Pembiayaan Rakyat Syariah. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan telaah dokumen yang berupa data laporan keuangan yang diperoleh dari situs resmi masing-masing perusahaan sampel dan situs resmi Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Data dikumpulkan di Pusat Referensi semua laporan keuangan Bank Umum Syariah & Bank Pembiayaan Rakyat Syariah yang terdaftar di Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan(OJK) periode 2015 – 2019. Teknik pengolahan dan analisis data dilakukan dengan menggunakan uji statistik yang terdiri dari uji statistik deskriptif dan analisis regresi linier berganda untuk pengujian hipotesis. Tetapi sebelum dilakukan uji statistik deskriptif dan uji regresi linier berganda, terlebih dahulu dilakukan perhitungan tingkat diversifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan pada Bank Umum Syariah Div. Akad Mudharabah secara parsial tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap ROA, Div. Akad Musyarakah secara parsial berpengaruh dan signifikan terhadap ROA, div. Akad Murabahah secara parsial berpengaruh dan signifikan terhadap ROA, Div. Akad Qardh secara parsial tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap ROA, Div. Akad Istishna secara berpengaruh dan signifikan terhadap, Div. Akad Ijarah secara parsial berpengaruh dan signifikan terhadap ROA, dan secara simultan berpengaruh signifikan terhadap ROA. Sedangkan pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah variabel Div. Akad udharabah, Div. Akad Musyarakah, Div. Akad Murabahah, Div. Akad Qardh, Div. Akad Istishna dan Div. Akad Ijarah secara parsial dan simultan tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap ROA.Oleh sebab itu, disarankan kepada peneliti selanjutnya untuk lebih mengembangkan penelitiannya dengan variabel independen yang diteliti tidak hanya berdasarkan akad tetapi juga pada sektor lainnya sebagai sampel penelitian dan menambahkan perusahaan bank syariah yang lain yang terdaftar di BI (Bank Indonesia) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk dijadikan sampel