Theory Of Planned Behaviour Model Perilaku Merokok Sebagai Upaya Tindak Lanjut Kebijakan Pengendalian Tembakau Pada Siswa SMPN 3 PALU.

ABSTRAK FITRA ALMONIKA. Theory Of Planned Behaviour Model Perilaku Merokok Sebagai Upaya Tindak Lanjut Kebijakan Pengendalian Tembakau Pada Siswa SMPN 3 PALU (dibawah bimbingan Dr.Muh. Ryman Napirah) Peminatan Administrasi dan Kebijakan Kesehatan Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Tadulaku Februari 2022 Merokok tidak hanya dilakukan oleh orang dewasa, namun juga dilakukan pada anak- anak. Berdasarkan studi pendahuluan diperoleh masalah bahwa di SMP Negeri 3 Palu masih banyak siswa yang merokok dengan jumlah 476 siswa 35 siswa yang merokok dan seringkali didapatkan merokok, siswa tersebut tetap saja merokok walaupun sudah diberikan hukuman/sanksi. Siswa perokok sudah mengetahui bahaya dari rokok namun, tetap saja merokok karena pengaruh oleh lingkungan yang perokok. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui theory of planned behaviour model perilaku merokok sebagai upaya tindak lanjut kebijakan pengendalian tembakau pada siswa SMP Negeri 3 palu. Jenis penelitian adalah penelitian Kualitatif dengan pendekatan Studi Kasus. Informan dalam penelitian ini terdiri dari 9 orang, 1 informan kunci yaitu Kepala Sekolah SMP Negeri 3 Palu, 7 informan biasa yaitu Siswa SMP Negeri 3 Palu dan 1 Informan Tambahan yaitu Orang Tua Siswa SMP Negeri 3 palu. Sasaran utama dalam penelitian ini yaitu Siswa Perokok SMPN 3 Palu. Pengumpulan data melalui triangulasi teknik yakni wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi dengan menggunakan pedoman wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Planned Behaviour dalam perilaku merokok pada siswa di SMP Negeri 3 Palu dilihat dari behavioral belief normative belief ,control belief .bahwa siswa di SMPN 3 Palu sudah pernah berniat untuk berhenti merokok, sudah melakukan tindakan atau strategi untuk berhenti merokok Namun, setelah melewati beberapa tahapan untuk berhenti merokok dimulai dari behavioral belief , normative belief , control belief sebagian siswa tersebut telah kembali merokok (Relapse) karena adanya pengaruh oleh lingkungan yang merokok.diharapkan pihak sekolah melakukan sosialisasi terkait bahaya rokok.memberikan materi terkait tindakan untuk berhenti merokok. Siswa diharapkan lebih banyak membaca tentang dampak perilaku merokok. Kata Kunci:Theory Of Planned Behaviour,Model Kebijakan Pengendalian Tembaka