Kajian Sosiologis Adat Mane’e Dalam Kehidupan Masyarakat Talaud Desa Kakorotan Kecamatan Nanusa Kabupaten Talaud

  Masyarakat Indonesia merupakan masyarakat yang majemuk (plural society) karena terdiri atas berbagai suku bangsa, adat istiadat, bahasa daerah, serta agama yang berbeda-beda. Keanekaragaman tersebut terdapat diberbagai wilayah yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. Kebiasaan hidup ini menjadi budaya serta ciri khas suku bangsa tertentu. (Furnivall,1967:446). Sehingga ini dapat menjadi tolak ukur serta hasrat masyarakat luas untuk berperan aktif dalam proses pembinaan dan pengembangan kebudayaan nasional. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan dapat memberi pemahaman pada masyarakat tentang bagaimana masyarakat setempat dapat melestarikan adat- budaya Mane’e Serta pengaruhnya pada masyarakat desa setempat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Penelitian kualitatif, peneliti melakukan penelitian dalam skala kecil, kelompok yang memiliki kekhususan, keunggulan, inovasi, atau bisa juga bermasalah.Kelompok yang diteliti merupakan satuan sosial budaya yang bersifat alamiah dan saling berinteraksi secara individual ataupun kelompok (Sukmadinata, 2009:99). Setelah diteliti dalam pelaksanaan budaya Mane’e ternyata terdapat juga hal-hal penting yang harus dilakukan semua pihak yang terlibat didalamnya, termasuk peran dari pemerintah local yang tentunya harus memberikan perhatian lebih untuk menunjag terlaksanaanya tradisi mane’e juga peran masyarakat setempat yang merupakan faktor utama dalam menjaga dan mempertahankan budaya mane’e dalam era modern sekarang ini.  Kata Kunci : Kajian Sosiologis, Adat Mane’e, Masyaraka