PENGARUH PENGGUNAAN METODE EKSPERIMEN TERHADAP LITERASI SAINS DALAM MATA PELAJARAN IPA MATERI SIFAT-SIFAT CAHAYA KELAS IV MI AN-NUR KOTA CIREBON

Penelitian ini berlatar belakang melihat situasi proses pembelajaran IPA di kelas IV MI An-Nur yang belum menggunakan metode yang variatif dalam pembelajan IPA, sedangkan pada pembelajaran IPA ini mengutamakan sikap ilmiah dan keterampilan proses yang harus dimiliki siswa yang termuat dalam kemampuan literasi sains. Literasi sains merupakan kemampuan siswa yang dapat mengidentifikasi, memaknai dan menelaah hal-hal yang ada tentang alam. Dari hal tersebut siswa tidak hanya harus mengerti dan mengetahui saja. Kemampuan siswa dipengaruhi oleh kemampuan guru dalam mengajar, yang mampu meningkatkan kemampuan literasi sains siswa meliputi mengidentifikasi, memaknai dan menelaah yang artinya siswa harus berperan aktif dalam pembelajaran. Sehingga peneliti memilih menggunakan metode eksperimen menjadi salah satu metode yang dapat membantu meningkatkan kemampuan literasi sains siswa kelas IV MI An-Nur Kota Cirebon. Penelitian ini berujuan untuk (1) mengetahui penggunaan metode eksperimen dalam mata pelajaran IPA materi sifat-sifat cahaya kelas IV MI An�Nur Kota Cirebon (2) mengetahui literasi sains siswa dalam mata pelajaran IPA materi sifat-sifat cahaya kelas IV MI An-Nur Kota Cirebon (3) mengetahui pengaruh penggunaan metode eksperimen terhadap literasi sains dalam mata pelajaran IPA materi sifat-sifat cahaya kelas IV MI An-Nur Kota Cirebon. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan metode penelitian metode None Equivalent control gruop desaign (Quasi Eksperiment). Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, angket, dan tes. Sampel yang digunakan adalah sampel jenuh karena mengambil seluruh siswa kelas IV.1 dan IV.2 MI An-Nur Kota Cirebon. Data penelitian ini diolah dengan menggunakan uji validitas, uji normalitas, uji homogenitas, hipotesis dan uji koefisien determinasi. Hasil Pretest dan postest kelas kontrol pada percobaan ke 1 meningkat sebesar 5% sedangkan hasil Pretest dan Posttest kelas eksperimen percobaan 1 meningkat 26%. Hasil Pretest dan postest kelas kontrol pada percobaan ke 2 meningkat sebesar 8% sedangkan hasil Pretest dan Posttest kelas eksperimen percobaan ke 2 meningkat 28%. Sehingga, kelas yang menggunakan metode eksperimen, nilai literasi sains lebih besar dilihat dari persentase peningkatanya. Kemudian dari hasil uji hipotesis nilai sig dari percobaan ke 1 yaitu sig 0,000 dan hasil dari percobaan ke 2 yaitu sig 0,000 sehingga sig 0,000 < 0,05. H0 ditolak dan Ha diterima artinya terdapat pengaruh dengan besaran pengaruh diuji menggunakan uji determinasi dengan hasil percobaan ke 1 adalah 66% dan pada percobaan ke 2 73%. Dalam penelitian ini penggunaan metode eksperimen terhadap literasi sains dalam mata pelajaran IPA materi sifat-sifat cahaya kelas IV memiliki pengaruh yang positif