PENGARUH PEMBELAJARAN DARING MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) DALAM MEMBENTUK KARAKTER DISIPLIN SISWA SMP NEGERI 12 KOTA CIREBON

Pembelajaran daring merupakan sistem pembelajaran yang baru resmi diterapkan ketika adanya wabah Covid-19. Walaupun sebelumnya ada beberapa yang menggunakan pembelajaran daring, namun tidak se intens seperti yang sekarang ini. Pemerintah menganjurkan untuk melaksanakan proses belajar dari rumah melalui pembelajaran daring. Pembelajaran daring dapat menggunakan teknologi digital dengan berbagai media pembelajaran yang dapat diterapkan oleh guru. Hal ini tentu menjadi tantangan baru bagi guru maupun peserta didik dalam melakukan proses belajar mengajar melalui sistem daring. Pelaksanaan pembelajaran daring yang tiba-tiba ini menimbulkan berbagai problem yang terjadi selama proses belajar mengajar, khusus nya pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) Tujuan penelitian ini adalah: untuk mengetahui tentang bagaimana proses pembelajaran daring yang diterapkan di SMP Negeri 12 Kota Cirebon; untuk mengetahui apa saja hambatan yang terjadi selama proses pembelajaran daring pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI); untuk mengetahui bagaiman solusi yang dilakukan oleh guru dan sekolah dalam menghadapi problem-problem yang terjadi selama proses pembelajaran daring di SMP Negeri 12 Kota Cirebon. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data sebagai berikut: 1) observasi 2) wawancara 3) Studi dokumentasi. Selanjutnya data dianalisis dengan reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada beberapa problem yang terjadi selama proses pembeljaran daring, baik dari internal eksternal guru dan siswa nya. Problem yang sering terjadi diantaranya kurang mendukung nya fasilitas pendukung pembelajaran daring, gaptek terhadap teknologi baik guru maupun siswa, kurang dukungan dari orang tua. Kemudian solusi yang diberikan sekolah diantaranya sekolah menyediakan laboratorium untuk siswa yang kurang mampu, mengadakan pelatihan IT (Ilmu Teknologi) bagi guru, memberikan motivasi belajar dari guru untuk siswa