PROFIL HARGA DERI (SELF-ESTEEM) REMAJA DI PANTI ASUHAN : Studi Deskriptif terhadap Remaja Panti Asuhan Tingkat SMP di Panti Sosial Asuhan Anak Muhammadiyah Berbasis Pesantren Taman Harapan Lengkong Bandung Tahun 2008

Purnama Sidik. (2008). Profil Harga Diri (Self-Esteem) Remaja Panti Asuhan (Studi Deskriptif terhadap Remaja Panti Asuhan Tingkat SMP di Panti Sosial Asuhan Anak Muhammadiyah Berbasis Pesantren Taman Harapan Lengkong Bandung Tahun 2008). Penelitian ini berangkat dari sebuah temuan bahwa remaja panti asuhan memiliki tingkat harga diri yang rendah. Fenomena ini disebabkan karena perawatan anak di yayasanyayasan sangat tidak baik. Rendahnya harga diri remaja panti asuhan ini berdampak pada ketidakmampuan mereka untuk mengembangkan diri dan bersosialisasi dengan baik karena penilaian negatif anak asuh tentang diri mereka. Masalah penelitian dirumuskan dalam beberapa pertanyaan penehtian yaitu: (1) Bagaimana profil harga diri remaja panti asuhan (b) Bagaimana gambaran pelaksanaan program layanan bimbingan dan konseling untuk meningkatkan harga diri remaja panti asuhan yang telah dilakukan di panti asuhan, dan (3) Bagaimana rekomendasi program bimbingan yang dapat mengembangkan hargadiri remaja panti asuhan. Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode deskriptif yang diperkuat dengan wawancara dan observasi. Subjek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah populasi, yaitu remaja Panti Sosial Asuhan Anak berbasis pesantren Taman Harapan Darurrahmah tingkat SMP tahun 2008 sebanyak 44 orang. Temuan penelitian menunjukkan bahwa para remaja di panti asuhan tingkat SMP. tingkat harga dirinya paling banyak berada pada kategori sedang sebanyak 17 orang (38.64%) dari total 44 orang anak asuh. Kategori lainnya sebanyak 8orang (18.18 %) memiliki tingkat harga diri kategori rendah dan 5orang (11.36%) remaja lainnya memiliki harga diri yang sangat rendah. Adapun remaja panti asuhan yang memiliki kategori tinggi terdiri dari 11 orang ( 25 %) dan yang memiliki tingkat harga diri sangat tinggi ada 3 orang atau 6.82%. Berdasarkan penelitian disimpulkan bahwa secara urnum para anak asuh remaja di PSAA Taman Harapan tingkat SMP tahun 2008 berada pada kategori sedang. Ini berarti bahwa mereka sudah cenderung dapat menerima diri dengan baik, cenderung optimis, ekspresif dan mampu menenma kritik. Adapun kekurangan individu dengan harga diri sedang adalah cenderung masih tergantung pada penerimaan sosial atau atribut yang mernpengaruhi harga dirinya secara eksternal. Selanjutnya, direkomendasikan kepada pengurus PSAA Taman Harapan, agar mengadakan program pendampingan psikologis terhadap remaja panti asuhan dengan menjalankan fungsi Bimbingan dan Konseling serta menernpatkan seorang pembimbing khusus untuk menjadi koordinator program pendampingan psikologis dan secara khusus menjalankan program penmgkatan harga diri anak asuh berdasarkan jadwal waktu yang disepakati dengan mempertimbangkan kemampuan fasilitas panti asuhan