PERBEDAAN PRESTASI BELAJAR SISWA DILIHAT DARI BELAJAR MANDIRI PADA MATA DIKLAT MENERAPKAN DASAR TEKNOLOGl PESAWAT L1DARA II (MDTPU II) DI SMKN 12 BANDUNG

Perbedaan Prestasi Belajar Siswa Dilihat Dari Belajar Mandiri Siswa Pada Mata Diklat Menerapkan Dasar Teknologi Pesawat Udara II di SMKN 12 Bandung. Skripsi : Jurusan Pendidikan Teknik Mesin, Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan, Universitas Pendidikan Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang besarnya perbedaan prestasi belajar siswa dilihat dari belajar mandiri di SMKN 12 Bandung, yang merupakan studi kasus pada Mata Diklal Menerapkan Dasar Teknologi Pesawat Udara II. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analitik Karena penelitian ini tertuju pada pemecahan masalah yang ada pada masa sekarang, serta ingin mengetahui perbedaan prestasi belajar siswa dilihat dari belajar mandiri pada Mata Diklat Menerapkan DasarTeknologi Pesawat Udara II di SMKN 12 Bandung. Responden dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI ProgramKeahlian Teknik Permesinan SMKN12 Bandung sebanyak 117 orang. Berdasarkan uji coba angket yang disebar kepada 30 orang responden, ternyata hasil dari uji validitas Penyebaran angket uji coba penelitian dilakukan pada 30 siswa dengan jumlah item pertanyaan sebanyak 36. Perhitungan uji validitas item variable X dilakukan dengan kriteria Wing > ttiibei pada taraf kepercayaan 95% maka item tersebut dianggap valid. Dari hasil perhitungan 36 item variable X, diperoleh enam item yang tidak valid yaitu nomor 2,3,8,16,20, dan 35. keenam item yang tidak valid, selanjutnya tidak digunakan dalam angket instrument penelitian. Berdasarkan perhitungan uji homogenitasbaik variabel X maupun variabel Y ternyata keduanya homogen, dibuktikan: untuk variabel X harga x'hiumg sebesar 18,926, sedangkan x2taM dengan taraf signifikan (a) = 0,05 dan dk = 2, maka diperoleh x*"iat*i ~ X~ (o/j5j(2> ~ 20,1. hal ini menunjukan bahwa x'hiumg lebih kecil daripada '£~\m, rnaka dapat disimpulkan bahwa ketiga kelompok sampel tersebut adalah homogen. Jadi dapat digabung dengan populasinya. Untuk Variabel Y diperoleh x'hitung sebesar 12,28. sedangkan harga x"Wi dengan taraf signifikansi (a) = 0,05 dan dk = 2, maka diperoleh x'utwi = X*(?) '2) = 21,0. Tlal ini menunjukkan bahwa x'hmmg lebih kecil dari pada x'taiwi, maka dapat disimpulkan bahwa ketigabelas kelompok sampel tersebut adalah homogen. Jadi dapat digabung dengan populasinya. Dari perhitungan berdasarkan uji beda diperoleh besamya nilai perbedaan sebesar 0,95. hal ini menunjukan adanya perbedaan antara variabel X dengan vanabel Y, dengan arah hubungan yang positif dan nilai ttabei pada taraf kepercayaan 95% dengan dk = 116 diperoleh t tubei- maka hipotesis penelitian diterima