PENGEMBANGAN MODEL BERCERITA MELALUI SIMULASI UNTUK MENINGKATAN KEMAMPUAN IMAJINASI ANAK TK B DI TK ARETA AMATA SCHOOL MAKASSAR

ANDI ST. EMERALDA RIA., 2015. Pengembangan Model Bercerita Melalui Simulasi dalam Meningkatkan Imajinasi Anak TK B di TK Areta Amata School Makassar (Dibimbing oleh Dra. Hj. Sumartini, M.Pd. dan Hajerah, S.Pd.I., M.Pd.). Kegiatan pengembangan pembelajaran ini bertujuan untuk: (1) menggambarkan model bercerita yang inovatif dalam meningkatkan imajinasi anak TK B. (2) menggambarkan peningkatan kemampuan imajinasi anak TK B di Taman Kanak-Kanak Areta Amata School, Kelurahan Tello Baru, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar. Jenis kegiatan adalah kegiatan pengembangan dengan melalui 4 tahap pengembangan, yakni: tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, tahap observasi, dan tahap refleksi. Komponen pelaksanaan model dijabarkan dalam tiga tahap kegiatan yakni tahap kegiatan pra cerita, tahap kegiatan saat cerita dan tahap kegiatan pasca cerita. Ketiga tahap tersebut telah dijabarkan di setiap kegiatan bercerita dengan tema cerita yang berbeda-beda. Subjek pengembangan adalah anak kelompok B sebanyak 7 orang. Teknik analisis data yang dilakukan adalah menganalisis data lembar observasi guru dan anak didik secara kuantitatif dan deskriptif kualitatif. Hasil analisis menunjukkan bahwa kemampuan anak didik dalam menyebutkan dan menceritakan tentang apa yang terjadi, mengungkapkan asal mula terjadinya sesuatu, mengekspresikan gerakan sesuai cerita dan melengkapi kalimat yang telah disebutkan sebelumnya, terus meningkat di setiap pertemuan, dengan persentase rata-rata 76,6 % sehingga terkategorikan Berkembang Sesuai Harapan (BSH) atau berkembang dengan baik. Olehnya itu, model bercerita melalui simulasi layak digunakan sebagai alternatif pembelajaran dalam upaya meningkatkan kemampuan imajinasi anak TK B