Hubungan Kepemimpinan Dan Beban Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Puskesmas Medan Sunggal Kota Medan

Kinerja pegawai merupakan salah satu hal yang penting dalam pencapaian tujuan organisasi. Namun, pada pencapaiannya terdapat beberapa kendala yang memungkinkan tidak tercapainya tujuan organisasi yang diakibatkan karena kualitas dan kuantitas kinerja setiap individu. Saat ini Puskesmas Medan Sunggal mengalami permasalahan terkait penurunan kinerja pegawainya, hal tersebut diduga karena faktor kepemimpinan dan beban kerja. Untuk permasalahan kepemimpinan yaitu kurangnya pengawasan dari kepala puskesmas dikarenakan jarang berada di Puskesmas, sementara permasalahan beban kerja yaitu kurangnya sumber daya manusia yang bekerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kepemimpinan dan beban kerja terhadap kinerja pegawai Puskesmas Medan Sunggal. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain studi cross sectional. Sampel pada penelitian ini sebanyak 43 pegawai dengan prosedur pengambilan sampel non-probability sampling dengan menggunakan teknik total sampling. Analisis data pada penelitian ini menggunakan uji korelasi spearman rho untuk menguji kekuatan hubungan dan arah hubungan setiap variabelnya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara kepemimpinan dengan kinerja pegawai, dimana nilai koefisien korelasi sebesar 0,270, dengan nilai p-value > α (0,05). Terdapat hubungan antara Beban kerja dengan kinerja pegawai Puskesmas Medan Sunggal, dimana nilai koefisien korelasi sebesar 0,691, dengan nilai p-value < α (0,05). Dalam hal ini diharapkan dengan adanya manajemen kepemimpinan yang baik dan beban kerja yang sesuai kemampuan pegawainya dapat meningkatkan kinerja pegawai