Analisis dan perancangan prosedur operasional standar siklus pendapatan pada PT DDT, Jakarta

Prosedur Operasional Standar (POS) merupakan hal yang berpengaruh pada kelancaran proses bisnis perusahaan karena melalui POS dapat meminimalisir risiko kesalahan dan mendukung efektivitas serta efisiensi. Sehingga, untuk mencapai tujuan dari POS diperlukan penetapan dan penerapan pengendalian internal terkait aktivitas pengendalian terutama terkait kinerja karyawan dan pengawasan manajemen. Oleh karena itu, diperlukan POS dan pengendalian internal yang tepat dan sesuai dengan karakteristik perusahaan untuk mendukung proses bisnis menjadi lebih baik. Objek penelitian berfokus pada PT DDT yang merupakan perusahaan yang menjual alat pelacak yang dapat digunakan pada berbagai jenis kendaraan. Perusahaan menjalankan siklus pendapatan secara tunai dan kredit. Permasalahan pada perusahaan antara lain, perusahaan belum memiliki pedoman tertulis dan dibakukan terkait tugas dan tanggung jawab karyawan, serta pencatatan dokumen masih cukup lemah terutama terkait File Dokumen Transaksi Microsoft Excel dengan nama JOB dan Nota Penjualan. Selain itu, perusahaan belum memiliki perjanjian tertulis atau kontrak yang jelas terkait perhitungan pembayaran masa aktif kartu Halo. Oleh karena itu, diperlukan analisis dan evaluasi pada aktivitas pengendalian serta, merancang POS terkait siklus pendapatan baik secara tunai maupun kredit. Sumber data yang digunakan pada penelitian ini berasal dari perusahaan melalui metode wawancara, observasi, serta dokumentasi. Penelitian ini dimulai dengan melakukan analisis data, perbaikan, serta perancangan POS pada PT DDT. Saran yang diberikan peneliti berkaitan dengan perbaikan prosedur, perbaikan dokumen, pemberian usulan dokumen, serta perancangan POS