HUBUNGAN PERSEPSI DENGAN KEJADIAN STIGMA PADA ORANG DENGAN HIV/AIDS DI DUSUN TEGALREJO SENDEN BERGAS KABUPATEN SEMARANG

Latar Belakang: Kasus HIV/AIDS di Kabupaten Semarang setiap tahunnya mengalami kenaikan pada tahun 2018 mengalami kenaikan sebanyak 15 kasus. Di Kabupaten Semarang masih banyak kasus HIV/AIDS yang belum ditemukan hal ini dapat menghambat upaya pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS, selain itu juga dapat menyebabkan sulitnya kepatuhan untuk pengobatan dan menganggu perbaikan kualitas hidup orang dengan HIV/AIDS (ODHA). Hal ini disebabkan karena perilaku stigma negatif pada ODHA. Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan pada masyarakat Dusun Tegalrejo Senden masih ada masyarakat yang memiliki persepsi yang salah mengenai cara penularan HIV/AIDS dan ODHA. Tujuan enelitian untuk mengetahui hubungan persepsi dengan kejadian stigma pada orang dengan HIV/AIDS. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan pendekatan Cross Sectional. Responden penelitian ditentukan dengan teknik TwoStage Cluster Sampling, sebanyak 87 orang yang terdiri dari masyarakat Dusun Tegalrejo Senden yang berusia 15-45 tahun. Analisis data menggunakan uji Chi Square. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara persepsi dengan kejadian stigma pada orang dengan HIV/AIDS. Simpulan: Persepsi menjadi salah satu faktor yang menyebabkan kejadian stigma pada orang dengan HIV/AIDS. Kata Kunci : HIV/AIDS, Persepsi, Stigma, ODH