PERBEDAAN HASIL PEMERIKSAAN HEMATOLOGI BERDASARKAN DERAJAT KEPARAHAN PASIEN COVID-19 DI RUMAH SAKIT SEMEN PADANG TAHUN 2021

Penentuan derajat keparahan COVID-19 sangat dibutuhkan untuk tatalaksana lebih lanjut. Parameter hematologi seperti kadar hemoglobin, jumlah leukosit, neutrofil, limfosit, eosinofil, dan trombosit rutin diperiksa pada awal dan selama rawatan karena berkorelasi dengan derajat keparahan COVID-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil pemeriksaan hematologi berdasarkan derajat keparahan pasien COVID-19 di Rumah Sakit Semen Padang tahun 2021. Jenis penelitian adalah analitik observasional dengan desain potong lintang. Data diperoleh dari rekam medis pasien rawatan COVID-19 di Rumah Sakit Semen Padang selama bulan Januari-Desember tahun 2021 dengan jumlah sampel 100 orang. Analisis bivariat menggunakan uji one-way ANOVA dengan alternatif uji Kruskal-Wallis. Hasil dianggap bermakna jika nilai p<0,05. Kemaknaan parameter diuji menggunakan Post Hoc Scheffe (p<0,05). Karakteristik pasien rawatan COVID-19: laki-laki sebanyak 60% dan perempuan 40%, rerata usia 51,95 ± 12,82 tahun, pasien COVID-19 derajat ringan sebanyak 36%, sedang 44%, berat 14%, dan kritis 6%. Rerata hasil pemeriksaan hematologi dalam batas normal. Kadar hemoglobin (g/dL) pasien laki-laki berdasarkan derajat keparahan (ringan, sedang, berat, dan kritis) masing-masing adalah 15,02 ± 1,10, 14,20 ± 1,29, 14,14 ± 1,21, 14,50 ± 1,99 (p>0,05); kadar hemoglobin (g/dL) pasien perempuan masing-masing adalah 13,73 ± 0,94, 12,96 ± 0,76, 14,20 ± 1,27, 12,16 ± 0,47 (p0,05); jumlah neutrofil absolut (103/µL) masing-masing adalah 3,51, 3,79, 4,72, 6,56 (p0,05); dan jumlah trombosit (/mm3) masing-masing adalah 251.000 ± 61.077, 229.522 ±59.900, 173.071 ± 57.596, 133.350 ± 44.724 (p