PRODUKSI DAN CADANGAN HARA SERASAH PADA BEBERAPA UMUR TEGAKAN TANAMAN KARET (Hevea brasiliensis Muell. Arg)

Penelitian tentang produksi dan cadangan hara serasah pada beberapa umur tegakan tanaman karet (Hevea brasiliensis Muell. Arg.) telah dilaksanakan pada bulan Februari sampai Juni 2022 di Kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya. Analisis cadangan hara serasah dilakukan di Laboratorium Departemen Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Andalas Padang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui produksi dan cadangan hara serasah pada beberapa umur tegakan tanaman karet. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode survey berupa observasi lapangan terhadap produksi jatuhan serasah pada tiga umur tegakan tanaman karet (9, 17 dan 29 tahun) dengan menggunakan litter trap selama 3 bulan. Pengambilan sampel dilanjutkan dengan analisis cadangan hara pada serasah yang meliputi kadar C, N, P, K, Ca dan Mg. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa produksi dan cadangan hara serasah pada ketiga umur tegakan tanaman karet tidak terdapat perbedaan nyata. Produksi serasah tertinggi terdapat pada umur tegakan karet 17 tahun. Produksi serasah pada ketiga umur tegakan tanaman karet selama 3 bulan yaitu pada umur 9 tahun sebanyak 61,16 kg/ha, 17 tahun 76,78 kg/ha dan 29 tahun 71,74 kg/ha. Cadangan unsur hara serasah selama waktu pengamatan pada tegakan karet umur 9 tahun sebesar 6,77 kg C/ha; 3,25 kg N/ha; 0,003 kg P/ha; 0,31 kg K/ha; 0,001 kg Ca/ha dan 0,005 kg Mg/ha. Pada umur tegakan 17 tahun memiliki potensi 9,26 kg C/ha; 4,72 kg N/ha; 0,004 kg P/ha; 0,32 kg K/ha; 0,001 kg Ca/ha dan 0,006 kg Mg/ha dan umur tegakan karet 29 tahun memiliki potensi cadangan hara sebesar 9,14 kg C/ha; 3,81 kg N/ha; 0,019 kg P/ha; 0,27 kg K/ha; 0,003 kg Ca/ha dan 0,02 kg Mg/ha