Hubungan Umur, Masa Kerja, dan Beban Kerja dengan Gejala Stres Kerja Guru SD Negeri di Nagari Muaro Kecamatan Sijunjung Tahun 2022.

Stres kerja merupakan ketegangan psikofisiologis disebabkan oleh tuntutan tugas tidak sesuai dengan kemampuan. Guru mengalami stres kerja jika tidak dapat beradaptasi dengan kondisi lingkungan yang berkembang. Hasil Studi pendahuluan menunjukkan 70% guru mengalami gejala stres kerja sedang. Tujuan penelitian untuk menganalisis hubungan umur, masa kerja, dan beban kerja, dengan gejala stres kerja guru SD Negeri di nagari Muaro Kecamatan Sijunjung tahun 2022. Penelitian ini berjenis kuantitatif dengan desain cross-sectional, dilaksanakan bulan Mei-Desember 2022 dengan 75 orang responden, menggunakan teknik total sampling. Data univariat dan bivariat dianalisis menggunakan uji chi-square dengan α=0,05. Hasil penelitian menunjukkan 61,3% guru mengalami stres kerja sedang, 37,3% guru berumur >45 tahun, 84% guru memiliki masa kerja lama, dan 56% guru memiliki beban kerja berat. Dari hasil uji satistik didapatkan hubungan yang bermakna antara Beban Kerja (p=0,001) dengan gejala stres kerja. Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara umur (p=0,190), dan masa kerja (p=0,113) dengan gejala stres kerja. Terdapat hubungan beban kerja dengan gejala stres kerja guru SD Negeri di Nagari Muaro Sijunjung. Diharapkan pihak sekolah mengadakan sharing hearing, meningkatkan jumlah guru dan membagi pekerjaan secara merata