Pengembangan SDM dalam Mendukung Pembangunan Berkelanjutan Melalui Community Based Tourism di Kecamatan Plantungan Kabupaten Kendal

Plantungan District is one of the sub-districts in Kendal Regency which has a lot of diverse tourism potential. However, the potential in Plantungan District has not been fully managed optimally. Supported by phenomena in the field which show that the level of community welfare is still low with a total of 4,102 residents (BPS, 2019). This study aims to determine the potential and management of tourism in Plantungan District, analyze conditions and provide recommendations for improving community welfare through community-based tourism that supports sustainable development so that tourism impacts can be obtained in the long term. The method used in this research is descriptive qualitative with the help of SOAR analysis to think and formulate the right strategy according to the conditions that exist in the research location. The results of SOAR analysis resulted in several formulations of development strategies: 1) approach the government/private sector to provide financial support and human resource development; 2) conduct internal socialization of the potential of the region and the urgency of the tourism sector in the economy to increase public awareness; 3) Adding tourist attraction by utilizing local wisdom; 4) Education for local communities related to tourism; 5) Implementation of tourism area marketing strategies through social media/digital marketing; 6) Empowering the community to create a tourism value chain so as to encourage the community and regional economy; 7) improve access to tourist sites; 8) Overcoming barriers to tourism development; 8) Maintain facilities and add to the completeness of other tourism aspects (something to see, something to buy, something to do). The development strategy was then integrated with the establishment of a community-based sustainable tourism management organization in Plantungan District, Kendal Regency.Kecamatan Plantungan merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Kendal yang memiliki banyak potensi wisata yang beragam. Namun potensi yang ada di Kecamatan Plantungan belum sepenuhnya terkelola secara optimal. Didukung oleh fenomena di lapangan yang menunjukkan bahwa tingkat kesejahteraan masyarakat masih rendah dengan jumlah 4.102 penduduk (BPS, 2019). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi dan pengelolaan pariwisata di Kabupaten Plantungan, menganalisis kondisi dan memberikan rekomendasi peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui pariwisata berbasis masyarakat yang mendukung pembangunan berkelanjutan sehingga dapat diperoleh dampak pariwisata dalam jangka panjang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan bantuan analisis SOAR untuk memikirkan dan merumuskan strategi yang tepat sesuai dengan kondisi yang ada di lokasi penelitian. Hasil analisis SOAR, dalam beberapa rumusan strategi pembangunan: 1) pendekatan pemerintah/swasta untuk memberikan dukungan keuangan dan pengembangan sumber daya manusia; 2) melakukan sosialisasi internal potensi daerah dan urgensi sektor pariwisata dalam perekonomian untuk meningkatkan kesadaran masyarakat; 3) Menambah daya tarik wisata dengan memanfaatkan kearifan lokal; 4) Edukasi bagi masyarakat lokal terkait pariwisata; 5) Implementasi strategi pemasaran kawasan wisata melalui media sosial/digital marketing; 6) Memberdayakan masyarakat untuk menciptakan rantai nilai pariwisata sehingga dapat mendorong perekonomian masyarakat dan daerah; 7) meningkatkan akses ke lokasi wisata; 8) Mengatasi hambatan pengembangan pariwisata; 8) Menjaga fasilitas dan menambah kelengkapan aspek pariwisata lainnya (something to see, something to buy, something to do). Strategi pengembangan tersebut kemudian diintegrasikan dengan pembentukan organisasi pengelolaan pariwisata berkelanjutan berbasis masyarakat di Kecamatan Plantungan Kabupaten Kendal