Penerapan model pembelajaran RADEC untuk meningkatkan keterampilan berpikir kreatif peserta didik pada materi daur ulang limbah

Learning loss merupakan salah satu fenomena belajar yang hadir akibat dari pembelajaran jarak jauh, fenomena ini membawa dadmpak negatif pada salah satu keterampilan yang dibutuhkan pada abad 21, yaitu keterampilan berpikir kreatif. Penelitian ini bertujuan untuk menderskripsikan keterlaksanaan pembelajaran, menganalisis peningkatan keterampilan berpikir kreatif peserta didik dengan menggunakan model RADEC, serta mendeskripsikan respon peserta didik terhadap pembelajaran dengan model RADEC. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Pre-experimental dengan desain one group pretest-posttest design. Populasi penelitian merupakan peserta didik dari kelas X MIPA MAN 1 Subang, dengan sampel yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling sehingga diperoleh kelas sampel yaitu X MIPA 4. Instrumen penelitian yang digunakan berupa lembar observasi, soal tes (pretest dan posttest), serta angket respon. Hasil penelitian menunjukkan keterlaksanaan aktivitas guru dan peserta didik termasuk dalam kategori sangat baik dengan rata-rata nilai sebesar 97%. Hasil uji hipotesis diperoleh Sig.(2 tailed) lebih kecil daripada 0,05, maka Ho ditolak dan HI diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan yang signifikan terhadap keterampilan berpikir kreatif peserta didik. Respon peserta didik terhadap pembelajaran dengan model RADEC memperoleh rata-rata persentase sebesar 80% dan termasuk dalam kategori “baik”. Hal ini menunjukkan bahwa model pembelajaran RADEC mendapat tanggapan yang positif dari peserta didik