Strategi dakwah Kiai Akhid Ismani dalam memberikan pemahaman keagamaan pada masyarakat Tlogoharum Pati

Penelitian ini dilatar belakangi oleh peran Kiai Akhid Ismani pada masyarakat Tlogoharum dalam upaya memberikan pemahaman keagamaan. Lantaran melihat kondisi masyarakat Tlogoharum yang mayoritasnya menganut ajaran Islam, namun dalam pelaksanaan syariat Islam belum mampu menjalankan sepenuhnya dengan baik dan benar. Sehingga keberadaannya diharap mampu menjawab tantangan dan membawa perubahan kearah yang lebih baik. Karena, dengan menumbuhkan pemahaman keagamaan, seseorang dapat menjalankan peranan sosial dengan akhlak terpuji, membedakan antara yang baik maupun buruk, membedakan antara yang halal dengan yang haram, kebaikan dengan kejahatan, mengetahui berbagai hal yang wajib dan sunnah, mengetahui masalah akidah dan hukum, serta menjadikan sebagai sumber pedoman dalam berkehidupan. Karena didalamnya mengandung garis kode etik bagi setiap penganutnya. Untuk memperoleh kebahagiaan di dunia maupun akhirat. Pokok permasalahan dari penelitian ini adalah bagaimana strategi dakwah Kiai Akhid Ismani dalam upaya memberikan pemahaman keagamaan pada masyarakat Tlogoharum Pati, yang kemudian akan menyajikan dua substansi permasalahan, yaitu (1) Bagaimana strategi dakwah Kiai Akhid dalam memberikan pemahaman keagamaan pada masyarakat Tlogoharum Pati (2) Apa faktor yang menjadi pendukung dan penghambat strategi dakwah Kiai Akhid Ismani dalam memberikan pemahaman keagamaan pada masyarakat Tlogoharum Pati. Adapun tujuan dari penelitian ini yakni untuk mengetahui (1) Strategi dakwah Kiai Akhid Ismani dalam memberikan pemahaman keagamaan pada masyarakat Tlogoharum Pati (2) Faktor pendukung dan penghambat dakwah kiai Akhid Ismani. Metode yang digunakan dalam penelitian ini merupakan metode kualitatif dengan pendekatan kualitatif deskriptif. umber data yang digunakan penulis yaitu, sumber data primer dan sekunder. Sumber data primer diperoleh langsung dari informan inti dalam hal ini Kiai Akhid selaku da’i dan beberapa mad’u dalam pengajian, dan sumber data sekunder diperoleh melalui buku-buku, jurnal, artikel, dokumentasi dan sumber lain yang berkaitan terhadap penelitian ini. Sedangkan, untuk memperoleh informasi dan data-datanya peneliti melakukan observasi, wawancara, serta dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi dakwah Kiai Akhid Ismani yang digunakan dalam memberikan pemahaman keagamaan masyarakat dilakukan menggunakan bidang komuniasi yang diaplikasikan melalui kegiatan pengajian yang digelar selama satu kali dalam seminggu dan juga melalui bidang kesenian berupa rebana. Adapun yang menjadi faktor pendukung dan penghambat dari strategi dakwah Kiai Akhid antara lain: faktor pendukung, tersedianya prasarana untuk dijadikan sebagai tempat kegiatan dakwah, kepribadian da’i yang mudah berinteraksi dengan siapapun, keluasan wawasan ilmu yang dimiliki da’i, serta penggunaan media kesenian yang menjadikan daya tarik tersendiri untuk mad’u. Sedangkan sebagai faktor penghambatnya, masih banyaknya masyrakat yang mempercayai akan ajaran sinkretis, pemahaman masyarakat terhadap agama yang minim, kurangnya perhatian dari pemerintah desa dalam pengembangan keagamaan masyarakat, dan juga penerapan dakwah yang masih konvensional