Analisis Pelaksanaan Posyandu Balita di Masa Pandemi Covid-19 di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Matsum

Pada masa pandemi covid-19 kondisi sosial masyarakat berhubungan dengan pelayanan kesehatan bayi dan balita termasuk diantaranya kegiatan posyandu. Rutinitas pelaksanaan posyandu terabaikan termasuk pemantauan tumbuh kembang bayi balita dan cakupan imunisasi. Adanya Petunjuk Teknis Posyandu rekomendasi Kementerian Republik Indonesia agar tetap berjalannya posyandu dengan mematuhi protokol kesehatan. Untuk menganalisis pelaksanaan posyandu balita di masa pandemi covid-19 di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Matsum. Jenis penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari komponen input, proses, dan output sudah cukup baik dalam pelaksanaannya sebagaimana mestinya, namun pada prasarana tempat pelaksanaan posyandu belum memiliki tempat yang tetap, dan dimana kader tidak mendapatkan pelatihan selama pandemi covid-19. Dalam cakupan (D/S) tidak mencapai target nasional yaitu 85%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ketersediaan input belum berjalan baik karena pelatihan kader terhentikan selama pandemi covid-19. Proses sudah dilakukan sesuai protokol kesehatan, output masih belum mencapai target yang seharusnya. Bagi puskesmas agar dapat memberikan pelatihan kembali kepada kader posyandu selama pandemi covid-19 agar kader posyandu dapat meningkatkan kemampuan serta keterampilan dan masyarakat diharapkan dapat meningkatkan partisipasi dalam kunjungan posyandu balita di masa pandemi covid-19 untuk meningkatan cakupan (D/S)