Pemberdayaan kelompok perempuan buruh tani dari situasi peminggiran melalui kemandirian pangan Dusun Waruanom Desa Mayangan Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang

Penelitian ini mengeksplorasi dan menguraikan dinamika proses pemberdayaan kelompok buruh tani perempuan dari kondisi peminggiran dengan aksi pemenuhan pangan mandiri dan pengelolaan hasil pangan mandiri untuk menyejahterakan buruh tani. Penelitian ini dilaksanakan di Dusun Waruanom Desa Mayangan Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Fokus dalam penelitian ini yaitu adanya peminggiran buruh tani perempuan di Dusun Waruanom. Kondisi peminggiran yang terjadi pada buruh tani perempuan Dusun Waruanom disebabkan oleh faktor internal dan eksternal dari diri buruh tani perempuan. Dalam melakukan penelitian dan pendampingan di Dusun Waruanom ini, peneliti menerapkan metode Participatory Action Research (PAR). Untuk mendalaminya dengan menggunakan teknik PRA atau Participatory Rural Appraisal. Salah satunya tekniknya yaitu untuk menganalisa penyelesaian masalah yang terjadi di masyarakat dengan pendekatan LFA (Logical Framework Approach) atau kerangka kerja logis. Upaya pemberdayaan yang dilakukan mewujudkan buruh tani mandiri dalam pemenuhan sumber pangan dan tidak bergantung dari pekerjaan buruh tani. Adanya upaya ini, buruh tani tak merasa terpinggirkan, dan sejahtera dalam pemenuhan pangan keluarga karena telah memiliki kemandirian pangan