Hambatan Kognitif dan Upaya Wali Kelas terhadap Anak

Tujuan penelitian ini adalah  untuk mengidentifikasi hambatan kognitif sebelum terjadinya gangguan kognitif pada siswa/i sekolah dasar  yang dimana titik fokusnya pada anak umur 7-8 tahun yang baru beralih dari tahap pra operasional ke tahap operasional konkrit, dengan metode penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, Peneliti melakukan survey dengan cara menyebar kuesioner atau angket sebagai instrumen penelitian dan juga melakukan wawancara terhadap orang yang berhak didalam kelas yaitu wali kelas atau guru. Tahap operasional konkrit ini adalah perkembangan pemikiran yang terorganisir dan rasional atau menandai awal pemikiran logis yang dimana jika terdapat gangguan maka akan menghambat perkembangan kognitif anak tersebut kedepannya dan akan mempengaruhi kualitas diri. Dari hasil peneitian, masih didapati anak yang perkembangannya terhambat jia lihat dari aspek tahap pra operasional konkrit yang semestinya perkembangan anak sudah ditahap yang lebih unggul dibandingkan tahap sebelumnya, maka dari itu upaya guru/wali murid harus ditingkatkan agar mampu membimbing dan mencapai hal yang sama-sama diinginkan dengan melakukan beberapa cara agar anak didik mampu berkembang dengan semestinya