PENGARUH PEMBERIAN MESENCHYMAL STEM CELL WHARTON’S JELLY TERHADAP AKTIVITAS ENZIM KATALASE PADA TIKUS WISTAR MODEL HIPERGLIKEMIA

Hiperglikemia merupakan kondisi ketika kadar glukosa darah berada di atas normal. Enzim katalase sebagai antioksidan yang menetralisir radikal bebas mengalami penurunan yang signifikan pada kondisi hiperglikemia. Mesenchymal stem cell Wharton’s Jelly (MSC-WJ) dapat meningkatkan antioksidan, salah satunya katalase. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian MSC-WJ terhadap aktivitas enzim katalase pada tikus wistar model hiperglikemia. Jenis penelitian ini adalah true experimental menggunakan pendekatan post test only control group design. Penelitian ini menggunakan 21 ekor tikus galur wistar jantan berumur 2-3 bulan dengan berat badan 200-300 gram sesuai kriteria inklusi dan eksklusi. Tikus dibagi menjadi 3 kelompok (K+, K-, dan P). Kelompok K- hanya diberikan makan dan minum tanpa diberikan perlakuan. Kelompok K+ diinjeksi aloksan secara intraperitoneal dengan dosis 100 mg/kgBB sehingga tikus menjadi hiperglikemia. Kelompok P diberikan injeksi aloksan dan dibiarkan selama seminggu, selanjutnya diberikan MSC-WJ 3x106 sel melalui vena ekor dan dibiarkan selama empat minggu. Setelah empat minggu, semua kelompok diambil darahnya untuk dilakukan pemeriksaan enzim katalase. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Farmakologi Fakultas Farmasi Universitas Andalas dan Laboratorium Biokimia Fakultas Kedokteran Universitas Andalas pada bulan Mei sampai November 2022. Analisis data menggunakan uji One Way Anova dan uji Post Hoc. Hasil yang didapatkan adalah rerata aktivitas enzim katalase pada kelompok K-, K+, dan P berturut-turut yaitu 4,22 ± 0,27 unit/mg, 2,39 ± 0,19 unit/mg, dan 3,93 ± 0,45 unit/mg. Uji One Way Anova diperoleh nilai p=0,001 (p