Pengaruh bimbingan Rohani terhadap Agresivitas remaja : Studi Siswa SMAN 1 Margaasih Kab. Bandung

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perilaku agresif dikalangan remaja yang di masa ini semakin tinggi. Perilaku agresif merupakan kecenderungan yang bersifat menyerang sesuatu yang dalam pemikiran atau pertimbangan individu tersebut dianggap sebagai hal yang mengecewakan, menghalangi atau menciptakan emosi negatif. Perilaku negatif ini sangat membutuhkan bimbingan dari pihak yang memahami karakteristik remaja dan cara dalam menangani problematika agresivitas ini. Salah satunya adalah menggunakan bimbingan rohani. Bimbingan rohani merupakan aktifitas memberikan bimbingan, pelajaran, dan pedoman kepada individu yang meminta bantuan dalam hal sebagaimana seharusnya seseorang dapat mengembangkan potensi akal pikiran, kejiwaan, keimanan, dan keyakinan yang berpandangan pada Al-qur'an dan Assunnah. Dalam penelitian ini mengukur seberapa besara pengaruh bimbingan rohani dalam mengurangi perilaku agresif para remaja. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan menggunaman metode survey. Dalam pelaksanaannya pengumpulan data melaui penyebaran angket dengan subjek penelitiannya adalah Siswa SMAN 1 Maargaasih dan analisis data menggunakan analisis regresi linear, analisis korelasi dan uji koefisien determinasi untuk mengetahui tingkat pengaruh bimbingan rohani terhadap perilaku agresivitas remaja. Hasil penelitian menunjukan adanya pengaruh yang signifikan antara bimbingan rohani terhadap agresivitas remaja SMAN 1 Margaasih. Jenis korelasi atau hubungan antara antara bimbingan rohani dan agresivitas remaja adalah korelasi negatif rendah, artinya semakin tinggi atau semakin banyaknya intensitas pemberian bimbingan rohani kepada remaja (siswa) SMAN 1 Margaasih maka semakin berkurang tingkat agresivitas atau perilaku agresif yang dilakukan oleh remaja (siswa) SMAN 1 Margaasih