Persepsi metode pengajaran dan media pembelajaran terhadap motivasi belajar matematika di masa pandemi covid-19

Dua tahun pembelajaran daring dilaksanakan selama pandemi covid-19 dirasa kurang efektif karena membuat siswa menjadi pasif dalam berargumen atau menyampaikan aspirasinya, sehingga pembelajaran menjadi menjenuhkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan persepsi metode pengajaran dan motivasi belajar matematika menggunakan daring dan luring dan seberapa besar pengaruh persepsi metode pengajaran terhadap motivasi belajar matematika di SMP Islam Al-Falah menggunakan luring. Penelitian ini merupakan penelitian ex-post facto dengan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian berjumlah 450 siswa dengan sampel 207 siswa. Teknik pengambilan menggunakan proportional random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan angket dengan skala likert. Teknik analisis data menggunakan uji normalitas, uji linieritas, uji multikolinearitas, dan uji heteroskedastisitas, uji wilcoxon, uji regresi sederhana. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: (1) Terdapat perbedaan yang signifikan (p= 0,000) antara persepsi terhadap metode pengajaran pada daring dan luring. Nilai rerata luring 62,18 ± 6,943 > daring 42,79 ± 5,098. (2) Terdapat perbedaan yang signifikan (p= 0,000) antara motivasi belajar matematika pada daring dan luring. Nilai rerata luring 54,07 ± 7,044 > daring 35,32 ± 6,631. (3) Terdapat besarnya pengaruh persepsi metode pengajaran terhadap motivasi belajar matematika siswa SMP Islam Al-Falah sebesar 63,8%