Peran orang tua milenial dalam membentuk karakteristik anak di Desa Ganjarsabar, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung

Penelitian ini berawal fenomena menikah muda dikalangan generasi milenial dan tentunya sudah memiliki keturunan yaitu anak. Pesatnya teknologi memaksa Masyarakat harus membiasakan diri dengan teknologi diera digitalisasi. Corak pengasuhan anak yang sangat berbeda terlihat mencolok pada pengasuhan anak yang dilakukan oleh orangtua generasi milenial dengan orangtua generasi terdahulu. Penggunaan teknologi dan pesatnya pengetahuan mengenai pengasuhan anak menjadi kajian yang menarik untuk penelitian ini. Tujuan dari penelitian ini adalah memperoleh informasi mengenai bagaimana peran orangtua milenial dalam membentuk karakter anak di Desa Ganjarsabar, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung. Kemudian bagaimana upaya yang dilakukan orangtua milenial dalam membentuk karakter anak, serta apa yang membedakan pembentukan karakter anak yang dilakukan orangtua milenial dengan pembentukan karakter anak yang dilakukan generasi terdahulu. Adapun teori yang digunakan adalah teori interaksi simbolik yang dikaji oleh George Herbert Mead dimana mengkaji bagaimana komunikasi dapat terjalin antara orangtua dengan anak dalam sebuah keluarga serta bagaimana tahap perkembangan anak. Serta bagaimana teori ini melihat tindakan orangtua milenial sebagai upaya dalam membentuk karakter anak. Metode penelitian yang digunakan menggunakan pendekatan deskriptif dengan metode kuliatatif. Metode ini mendeskripsikan, menganalisis, dan menjelaskan peristiwa pada fenomena yang sedang dikaji secara mendalam. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data primer berasal dari wawancara beberapa informan dan observasi, sedangkan untuk data sekunder diambil dari beberapa sumber buku, jurnal, dan disertasi. Hasil dari penelitian ini bahwa peran orangtua dalam membentuk karakter anak menjadi hal utama bagi kehidupan keluarga. Karakter yang diharapkan orangtua untuk anak dapat direalisasikan melalui beberapa upaya dan membiasakan penerapan, serta memberikan contoh agar karakter anak dapat dibentuk. Pembentukan karakter anak akan berbeda antara orangtua generasi milenial dengan orangtua generasi terdahulu. Pemahaman mengenai makna dari orangtua milenial ini melingkupi orangtua modern, memanfaatkan teknologi dalam kehidupan, dan kreatif dalam sesuatu hal