Pengembangan media pembelajaran Pop Up Book berbahan dasar kertas bekas berbasis kreativitas siswa pada materi perubahan iklim

Penggunaan media pembelajaran digunakan untuk mempermudah proses pembelajaran dan juga dapat memotivasi siswa dalam semangat belajar. Media pembelajaran adalah komponen sumber belajar atau wahana fisik yang mengandung materi instruksional yang dapat merangsang peserta didik untuk belajar. Namun pada kenyataannya media pembelajaran yang banyak digunakan dilapangan masih tergolong kurang baik terutama terhadap media visual. Penggunaan media pembelajaran pop up book dirasa dapat menjadi solusi atas segala permasalahan dalam proses pembelajaran. yang memedakan pop up book dengan media yang lain karena bisa memperlihatkan visualisasi dengan bentuk dan warna yang beragam dengan menggunakan proses melipat, dapat bergerak, dan dapat muncul sehingga memberikan kekaguman bagi siswa ketika membuka halaman demi halaman. Penelitian dilakukan dengan menggunakan pendekatan campuran, yakni menggabungkan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Penelitian ini merupakan salah satu penelitian dengan proses atau langkah-langkahnya dilakukan sebagai bentuk pengembangan suatu produk atau menyempurnakan produk yang sudah ada. Proses pengembangan mengacu pada model 4-D (Define, Design, Develop, dan Disseminate) yang dimodifikasi menjadi 3-D saja dengan menghilangkan tahap disseminate atau penyebaran karena keterbatasan waktu. Hasil penelitian menunjukkan validasi dengan skor 85 % dari ahli materi, 71,42 % dari ahli media, 95 % dari ahli lapangan, dari ketiga ahli tersebut dirata ratakan hasilnya menjadi 83.80 %. Respon siswa terhadap pembelajaran menggunakan media pembeljaran pop up book menujukkan hasil 89.19 %