Tanggapan siswa terhadap penerapan metode Inkuiri hubungannya dengan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam : Penelitian Korelasional terhadap siswa kelas VIII di SMPIT Luqmanul Hakim Bandung

Penelitian ini di latar belakangi oleh proses pembelajaran peserta didik yang kurang ditekankan pada kemampuan berpikir. Proses pembelajaran di dalam kelas diarahkan kepada anak untuk menghafalkan informasi, otak peserta didik dipaksa untuk mengingat dan menimbun berbagai informasi tanpa dituntut untuk memahami informasi tersebut dengan menghubungkan kehidupan sehari-hari. Sehingga berakibat pada peserta didik yang ketika lulus dari sekolah, mereka pintar secara teori akan tetapi miskin aplikasi, apalagi terkait dengan Pendidikan Agama Islam peserta didik yang saat ini banyak sekali yang kurang dalam mengamalkan ajaran agama Islam dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui (1) realitas tanggapan siswa kelas VIII terhadap penerapan metode inkuiri di SMPIT Luqmanul Hakim Bandung pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (2) motivasi belajar siswa kelas VIII di SMPIT Luqmanul Hakim Bandung pada pelajaran Pendidikan Agama Islam (3) tanggapan mereka terhadap penerapan metode inkuiri dan hubungannya dengan motivasi belajar mereka kelas VIII SMPIT Luqmanul Hakim Bandung pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam. Penelitian ini diasumsikan bahwa motivasi belajar memiliki keterkaitan dengan tanggapan siswa terhadap penerapan metode inkuiri. Dari asumsi tersebut dapat ditarik hipotesis bahwa semakin positif tanggapan siswa terhadap penerapan metode inkuiri maka akan semakin baik pula motivasi belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan agama Islam, begitupun sebaliknya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan metode deskriptif, jenis data korelasional. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, angket, dan dokumentasi. Dalam penelitian ini diambil sampel dari kelas VIII SMPIT Luqmanul Hakim Bandung sebanyak 30 siswa. Analisis data kedua variabel ini dilakukan dengan menggunakan metode statistika yang terbagi ke dalam dua pendekatan, yaitu analisis parsial dan analisis korelasi. Berdasarkan hasil dari pengolahan data, diperoleh kesimpulan bahwa (1) Realitas tanggapan siswa terhadap penerapan metode inkuiri berkategori tinggi (skor 4,1), (2) Realitas motivasi belajar siswa berkategori tinggi (skor 4,3), dan (3) Hubungan tanggapan siswa terhadap penerapan metode inkuiri dengan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI adalah (a) koefisien korelasinya sebesar 0,37 termasuk kategori rendah. (b) Hipotesisnya diterima, karena thitung 2,12 lebih besar dari ttabel dengan (2,05) dan (c) Kadar pengaruh variabel X terhadap variabek Y yaitu sebesar 14% . Hal ini menunjukkan bahwa 86% motivasi belajar siswa dipengaruhi oleh tanggapan siswa terhap penerpan metode inkuiri. Sehingga masih terdapat 86% lagi faktor lain yang mempengaruhi motivasi belajar siswa kelas VIII di SMPIT Luqmanul Hakim Bandung