Pengaruh bimbingan keagamaan terhadap disiplin kerja ASN : Penelitian pada Aparatur Sipil Negara di Sekretariat Daerah Pemerintah Kabupaten Sukabumi

Athia Qorry aina Pengaruh Bimbingan Keagamaan Terhadap Disiplin Kerja ASN (Penelitian Pada Aparatur Sipil Negara di Sekretariat Daerah Pemerintah Kabupaten Sukabumi). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh bimbingan agama (pengajian) terhadap kedisiplinan kerja pegawai Sekretariat Daerah Kabupaten Sukabumi. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kuantitatif dengan metode asosiatif, yaitu metode yang menguji pengaruh variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Y). Dalam penelitian ini, variabel bebas (X) adalah bimbingan agama. Sedangkan variabel terikatnya (Y) adalah kedisiplinan/disiplin kerja pegawai. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh staf Sekretariat Daerah Kabupaten Sukabumi dengan jumlah keseluruhan staf/pegawai 151 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah teknik sampel jenuh/populasi. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner sebagai pengumpulan data yang utama. Teknik analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis regresi sederhana. Berdasarkan hasil penelitian dapat dikatakan bahwa bimbingan agama dan disiplin kerja pegawai sudah cukup baik, dimana bimbingan agama sudah sesuai dengan materi yang dibutuhkan dalam meningkatkan disiplin kerja pegawai. Kriteria penilaian untuk variabel bimbingan agama sebesar 70,19% termasuk dalam kategori baik. Disiplin kerja pegawai di Sekretariat Daerah Kabupaten Sukabumi sudah baik, dilihat dari dimensi peraturan jam kerja, peraturan berpakaian dinas, ketaatan peraturan cara-cara kerja dan etika kerja (peraturan tentang larangan dan yang dibolehkan dalam organisasi). Kriteria penilaian untuk variabel disiplin kerja sebesar 70,51%, termasuk dalam kategori baik. Hasil analisis regresi menunjukkan terdapat pengaruh positif bimbingan agama terhadap disiplin kerja pegawai. Sedangkan hasil perhitungan koefisien determinasi menunjukkan besar pengaruh yang ditimbulkan oleh bimbingan agama terhadap disiplin kerja pegawai di Sekretariat Daerah Kabupaten Sukabumi yaitu sebesar 64,4%. Dengan kata lain adalah bahwa 64,4% bimbingan agama memberikan dampak peningkatan disiplin kerja. Sedangkan sisanya yaitu sebesar 35,6% merupakan faktor-faktor lain yang mempengaruhi disiplin kerja yang tidak termasuk dalam penelitian ini