Layanan bimbingan konseling Islam untuk meningkatkan Self Confidence penyandang disabilitas rungu : Penelitian di Sekolah Luar Biasa Negeri B Pembina Tingkat Provinsi Jawa Barat Sumedang

Penyandang disabilitas rungu tidak jauh berbeda dengan manusia normal lainnya, hanya saja mereka mengalami kekurangan atau kehilangan kemampuan dalam mendengar dalam kehidupan sehari-hari yang berdampak terhadap kehidupannya seperti kepercayaan diri (self confidence) individu tersebut. Dalam hal ini seorang konselor atau guru pembimbing dapat melaksanakan berbagai layanannya untuk mendukung meningkatkan kepercayaan diri penyandang disabilitas rungu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui program, proses, dan hasil dari layanan Bimbingan Konseling Islam untuk meningkatkan self confidence penyandang disabilitas rungu di SLBN B Pembina Tingkat Provinsi Jawa Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif, yaitu menggambarkan dan mendeskripsikan layanan Bimbingan Konseling Islam untuk meningkatkan self confidence penyandang disabilitas rungu di SLBN B Pembina Tingkat Provinsi Jawa Barat Sumedang. Adapun teknik pengumpulan datanya berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian membuktikan bahwa dalam meningkatkan self confidence penyandang disabilitas rungu di SLBN B Pembina Tingkat Provinsi Jawa Barat Sumedang menggunakan program layanan bimbingan konseling islam yang didukung oleh , proses, dan hasil. Layanan Bimbingan Konseling islam ini mengunakan program serta proses dengan menggunakan cara yang semaksimal mungkin agar dapat dipahami dan dipraktikan penyandang disabilitas rungu, seperti menggunakan bahasa isyarat, tulisan, gambar, video, dan praktik langsung. Hal ini bertuuan untuk mencapai hasil bimbingan konseling islam yang diharapkan