Perubahan sosial masyarakat penerima bantuan Kartu Indonesia Pintar: Studi kasus gaya hidup siswa-siswi Mi Babussalam di Kampung Sayuran Desa Barusuda Kecamatan Cigedug Kabupaten Garut

Kartu Indonesia Pintar adalah sebuah bantuan yang merupakan bagian dari Program Indonesia Pintar. Program inii merupakan sebuah bantuan tunaii oleh pemerintah untuk anak usia sekolah yang berasal dari keluarga tidak mampu dengan di berikannya Kartu Indonesia Pintar(KIP) yang merupakan sebuah lanjutan darii Program bantuan siswa miskin. Hal yang dituju dalam Program Indonesia Pintar yaitu membantu siswa miskin Dapatkan pendidikannya yang layak, cegah putus sekulah, dan berprestasi Kebutuhan sekolah mereka. Setelah adanya bantuan tersebut berdampak kepada kehidupan masyarakat yangmenerima bantuan,hal ini bisa terlihat dari transformasi sosial yang perlahan terjadi di pedesaan, salah satunya adalah di Kampung Sayuran yang juga merasakan upaya dari pemerintah. Adanya perubahan yang signifikan, berdampak kepada seluruh aspek sosial yang lain seperti perilaku,budaya,gaya hidup,pemenuhan kebutuhan(konsumsi), dan lain sebagainya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Transformasi Sosial berkembang di masyarakat kampung sayuran yang mendapatkan bantuan Kartu Indonesia Pintar, bagaimana orang tua menggunakan dana yang di peroleh dan bagaimana pembagian Kartu Indonesia Pintar di MI Babussalam. Peneliti menggunakan Grand Teori yaitu Modernisasi dari Huntington, Sub Teori Evolusi Inkeles, Teori Konstruksi Sosial Berger, dan Teori Siklus Ibnu Khaldun. Huntington mengatakan bahwa Modernisasi adalah sebuah perubahan yang tidak akan bisa dihindari setiap manusia dan akan berpengaruh pada kehidupan masyarakat Global. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekata kualitatif dengan menggunakan metode penelitian deskriptif. Metode ini dipandang tepat untuk menganalisis fenomuna sosial yang terjadi. Dimana peneliti sebagai instrument kunci yang terlibat langsung. Data yang dihasilkan data deskriptif atau pemaparan, data tersebut diambil dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara yang mendalam dan dokumentasi. Dapat di simpulkan dari penelitian ini bahwa, hadirnya bantuan sosial dari pemerintah sangat berpengaruh kepada kehidupan sosial masyarakat kampung sayuran dari berbagai aspek, termasuk pola perilaku dan gaya hidup. Penyaluran Kartu Indonesia Pintar harus di evaluasi agar bantuan tersebut merata dantepat sasaran