Aktivitas beragama kader perempuan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Bandung: Studi terhadap motivasi politik dan peran publik kader perempuan Partai Keadilan Sejahtera Kota Bandung

Agama dapat menjadi pandangan hidup bagi penganutnya. Ajaran-ajaran agama tercerna dan terintegrasi ke dalam diri, membentuk watak dan karakter orang yang mengimaninya. Ketika agama menjadi control etik, dengan sendirinya agama akan bersinggungan dengan tradisi yang sudah mapan. Oleh karena itu, Allah mengirim utusan-Nya sesuai dengan karakter dan bahasa di mana utusan itu tinggal. Tidak hanya bahasa linguistik yang disampaikan, tapi juga bahasa budaya dan cara berpikir suatu kaum. Partai Keadilan Sejahtera merupakan partai politik yang memiliki corak militansi keagamaan yang cukup kuat. Salah satu ejawantah militansi keagamaan ini tercermin pada para kader perempuan partai Islam ini, terutama saat bersinggungan dengan masyarakat di mana mereka tinggal. Kajian tentang kader perempuan Partai Keadilan cukup luas. Untuk itu, dibatasi dan dirumuskan kepada tiga pertanyaan penelitian. Melalui tiga pertanyaan ini, penulis ingin mengungkap kegiatan keagamaan kader perempuan PKS kota Bandung, motivasi politiknya, dan peran publiknya.Tujuan penelitian tesis ini adalah ingin mengetahui kegiatan kader perempuan PKS kota Bandung, motivasi politiknya dan perannya di ruang publik sebagaimana tertuang dalam tiga pertanyaan dalam rumusan masalah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Data yang dihasilkan bersifat deskriptif yang bersumber dari lapangan dan buku-buku yang mendukung. Yang menjadi objek data di lapangan adalah kader perempuan PKS dan didukung kader lainnya. Selain itu, buku-buku dan data-data tertulis internal partai masuk dalam kategori ini. Yang dimaksud dengan buku-buku yang mendukung adalah buku-buku yang bersinggungan dengan penelitian baik secara langsung maupun tidak langsung. Data hasil pekerjaan lapangan dan hasil penelusuran buku kemudian di olah dengan cara memilah-milah menjadi satu kesatuan data, mensintesiskan, dan menentukannya untuk dijadikan kutipan hingga menjadi kesatuan argumentasi yang utuh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kader perempuan PKS kota Bandung memiliki kegiatan rutin seperti, liqo, sekolah ibu dan aktif dalam struktur partai. seluruh kegiatannya di nilai sebagai kegiatan keagamaan, karena orientasinya adalah ibadah. Motivasi politik kader perempuan PKS adalah dakwah. Motivasi inilah yang membuat mereka berperan aktif di ruang publik. di sisi lain, para suami dari kader perempuan member ijin seluas-luasnya, selama kegiatan tersebut maslahat baginya, bagi keluarga, bagi bangsa dan negara