Bimbingan konseling Islami dengan pendekatan kelompok untuk meningkatkan konsep diri pemuda : Penelitian di Yayasan Tarbiyatul Insan An-Naiim, Baleendah, Kabupaten Bandung

Penelitian ini di latarbelakangi oleh rendahnya konsep diri pemuda sehingga berdampak pada kurang berkembangnya potensi yang dimiliki oleh pemuda. Salah satu upaya untuk meningkatkan konsep diri pemuda dapat dilakukan dengan layanan bimbingan konseling Islami seperti upaya yang dilaksanakan di Yayasan Tarbiyatul Insan An-Naiim Kab. Bandung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana program, proses, hasil dan faktor pengahambat dan pendukung pada kegiatan layanan bimbingan konseling Islami dengan pendekatan kelompok untuk meningkatkan konsep diri pemuda di Yayasan Tarbiyatul Insan An-Naiim Kab. Bandung. Penelitian ini didasari oleh konsep pemikiran bahwa bimbingan konseling Islami dapat meningkatkan konsep diri pemuda. Bimbingan konseling Islami dengan pendekatan kelompok merupakan pemberian bantuan yang dilakukan oleh seorang ahli dengan memanfaatkan dinamika kelompok dan menimbulkan interaksi antar anggota kelompok. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik yang digunakan untuk memperoleh data dalam penelitian ini adalah teknik observasi, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan bimbingan konseling Islami dengan pendekatan kelompok mampu meningkatkan konsep diri pemuda terbukti dengan adanya perubahan secara bertahap pada seluruh pemuda yang mengikuti kegiatan bimbingan konseling Islami dengan pendekatan kelompok di Yayasan Tarbiyatul Insan An-Naiim Kab. Bandung