Peran program KB dalam pengendalian pertumbuhan penduduk: Studi kasus di Desa Cinta Kecamatan Karangtengah Kabupaten Garut

Laju pertumbuhan penduduk Indonesia begitu pesat dan tidak bisa dihindari. Meskipun pemerintah telah melakukan berbagai upaya dalam menekan jumlah pertumbuhan penduduk, namun laju pertumbuhan penduduk terus bertambah dari tahun ke tahun. Untuk itu diperlukan adanya upaya bersama dalam menekan jumlah pertumbuhan penduduk antara pemerintah dam masyarakat. salah satu upaya untuk menekan jumlah pertumbuhan penduduk ialah dengan menggalakan program Keluarga Berencana (KB) untuk membatasi jumlah anak dalam suatu keluarga. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pertumbuhan penduduk setelah mengikuti program KB di Desa Cinta. Program KB sendiri memiliki tujuan utama dalam mensejahterakan masyarakat dengan cara mengurangi jumlah angka kelahiran, menunda masa perkawinan agar dapat mengurangi jumlah angka kelahiran yang tinggi, sehingga diharapkan masyarakat memiliki keluarga yang berkualitas Teori yang digunakan dalam penelitian ini ialah teori Thomas Robert Malthus yang menyebutkan bahwa jumlah penduduk cenderung untuk meningkat secara geometris (deret ukur), sedangkan kebutuhan hidup rill dapat meningkat secara arismetik(deret hitung). Metode peneltian yang dipakai adalah metode deskriptif dengan jenis data kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini meliputi dara primer yaitu diambil dari hasil wawancara dengan narasumber yaitu masyarakat akseptor KB, Tenaga Penggerak Desa, serta aparatur pemerintah Desa di Desa Cinta, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Garut. Data sekunder adalah sumber tambahan berupa buku-nuku dan dokumentasi yang berkaitan dan mendukung dalam pemhasan yang diteliti. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukan bahwa program KB mampu menekan angka kelahiran yang ada di Desa Cinta. Program KB yang ditekankan adalah penggunaan alat kontrasepsi, pendewasaan usia perkawinan, serta adanya Tribina dalam memberikan informasi yang berkaitan dengan pembinaan masyarakat berbagai usia. Dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat, program KB diinformasikan oleh TPD. TPD memiliki peran yang besar dalam memberikan informasi secara langsung pada masyarakat mengenai program KB. Selain itu, keberhasilan penerapan program KB juga ditunjang oleh pengetahuan masyarakat yang lebih baik terhadap pentingnya kualitas kehidupan masyarakat demi peningkatan kesejahteraan keluarg