Pengaruh rasio likuiditas terhadap profitabilitas: Studi pada PT Kimia Farma Tbk tahun 2008-2019

Likuiditas mempunyai hubungan erat dengan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan (profitabilitas), karena likuiditas menunjukkan tingkat ketersediaan modal kerja yang dibutuhkan dalam aktivitas operasional perusahaan. Modal kerja perusahaan harus tersedia dalam jumlah yang cukup untuk membiayai segala kegiatan operasional perusahaan, yang berarti tidak terjadi kekurangan modal dan juga tidak terdapat dana-dana yang menganggur. Dengan demikian, kemampuan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan atas aktiva yang dimilikinya menjadi maksimal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Current Ratio, Quick Ratio, Cash Ratio dan Cash Turnover Ratio terhadap ROA baik secara parsial maupun simultan pada PT Kimia Farma Tbk Tahun 2009-2018. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian deskriptif dan verifikatif dengan pendekatan kuantitatif. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling yaitu berdasarkan kriteria yang ditetapkan jumlah sampel yang diteliti sebanyak 10 tahun. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan yang telah terpublikasi dalam website perusahaan. Teknik analisis data menggunakan Analisis Deskriptif, Asumsi Klasik, Regresi Linier Berganda, Uji-T, Uji-F, dan Analisis Koefisien Determinasi. Hasil uji t secara parsial Current Ratio dengan nilai thitung 0.05, maka dapat disimpulkan bahwa Current Ratio tidak berpengaruh terhadap ROA. Quick Ratio dengan nilai thitung > ttabel yaitu 2.636 > 2.571 dan nilai signifikansi sebesar 0.045 0.05, maka dapat disimpulkan bahwa Cash Ratio tidak berpengaruh terhadap ROA. Cash Turnover Ratio dengan nilai thitung 0.05, maka dapat disimpulkan bahwa Cash Turnover Ratio tidak berpengaruh terhadap ROA. Hasil uji f secara simultan dengan nilai fhitung > ftabel yaitu 18.359 > 5.19 dan nilai signifikansi sebesar 0.003 < 0.05, maka dapat disimpulkan bahwa Current Ratio, Quick Ratio, Cash Ratio dan Cash Turnover Ratio berpengaruh dan signifikan terhadap ROA. Hasil uji koefisien determinasi diperoleh sebesar 0.936 atau 93.6%. Artinya perubahan ROA sebesar 93.6% dapat dijelaskan oleh variabel independen. Sedangkan sebesar 6.4% dapat dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini