Metode bimbingan dan konseling dalam menangani perilaku siswa membolos: Penelitian di SMA Darul Hikmah no.44 Kec. Bojongsoang Kab. Bandung

Perilaku membolos merupakan salah satu bentuk kenakalan remaja yang mencerminkan pelanggaran siswa dalam aturan tata tertib sekolah yang akan merugikan sendiri dan orang lain seperti tertinggalnya materi pelajaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk-bentuk, faktor-faktor yang mendorong melatarbelakangi siswa membolos serta untuk mengetahui metode bimbingan dan konseling yang digunakan oleh guru BK berdasarkan faktor-faktor yang ditemui. Sebagaimana dipahami dampak perilaku membolos adalah mengalami kegagalan dalam pembelajaran. Metode penelitian yang digunakan dalam peneltitian ini adalah kualitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI dengan jurusan IPA dan IPS. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini berupa wawancara untuk memperoleh informasi tentang bentuk, faktor, serta metode bimbingan dan konseling, observasi untuk memperoleh informasi lain yang mendukung data yang diperoleh dan dokumentasi untuk memperoleh data meliputi gambaran sekolah dan perkembangan siswa. Penyebab perilaku membolos yaitu permasalahan yang berasal dari faktor diri sendiri, keluarga, sekolah, dan lingkungan dengan perilaku membolos yaitu nongkrong, berkumpul di warung bersama teman di sekolah yang suka membolos, serta berlama-lama didepan pintu kamar mandi untuk yang membolos di mata pelajaran tertentu dan mengobrol jika bertemu dengan temannya