Pemberdayaan ekonomi santri melalui home industry pesantren: Studi deskriptif di Pondok Pesantren Riyadul Mubtadi Kecamatan Pondoksalam Kabupaten Purwakarta

Pondok Pesantren kini menjadi salah satu lembaga yang mengalami perkembangan, tidak hanya sebagai lembaga yang memprioritaskan pendidikan agama, tetapi juga lembaga pencetak generasi sumber daya manusia dan mampu menciptakan lembaga pemberdaya masyarakat. Senada dengan hal tersebuat, pondok pesantren Riyadul Mubtadi merupakan pondok pesantren yang yang tidak hanya memberikan pengetahuan mengenai keagamaan tetapi juga mengajarkan wirausaha. Maka dari itu peneliti tertarik melakukan penelitian lebih lanjut terkait pemberdayaan ekonomi santri melalui home industry pesantren. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis realitas tentang pemberdayaan ekonomi santri melalui home inudtsri pesantren yang dilakukan oleh pondok pesantren Riyadul Mubtadi. Dalam hal ini dirumuskan tiga pertanyaan penelitian. Pertama, bagaimana upaya pondok pesantren Riyadul Mubtadi dalam memberdayakan ekonomi santri melalui home industry pesantren. Kedua, bagaimana program pondok pesantren Riyadul Mubtadi dalam memberdayakan ekonomi santri melalui home industry pesantren. Ketiga, bagaimana hasil yang didapat santri dan masyarakat sekitar dengan adanya home industry pesantren. Pemilihan teori dalam penelitian in tentunya harus memiliki relevansi dengan apa yang dibahas dalam penelitian ini. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori dari Merriam Webster tentang pemberdayaan yaitu To give ability or enable to, diterjemahkan sebagai memberi kecakapan atau kemampuan atau memungkinkan. To give power of authority to, yang berarti memberi kekuasaan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, yaitu dengan mendeskripsikan dan menggambarkan hal-hal atau data-data yang bertujuan untuk mengungkap fakta yang ada di lapangan secara sistematik. Untuk membantu pengumpulan data maka peneliti menggunakan beberapa metode diantaranya, metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa: pertama, upaya yang dilakukan ialah mengadakan pelatihan pemberdayakan ekonomi santri, mendaftarkan Pondok Pesantren ke Kementerian Agama Kabupaten Purwakarta, memasarkan produk yang diproduksi Home Industry Pesantren. Kedua, program yang dilakukan ialah membuat usaha untuk membantu santri memenuhi kebutuhan sehari-hari, Pelatihan kewirausahaan melalui Balai Latihan Kerja Purwakarta (BLK). ketiga, hasil yang didapat santri dan masyarakat sekitar ialah menambah ilmu pengetahuan, menyumbuhkan jiwa kewirausahaan, membatu memenuhi kebutuhan sehari-hari