Analisis kandungan radionuklida alam dan paparan radiasi eksternal terhadap tubuh manusia pada material bangunan di Jawa Barat

Telah dilakukan penelitian yang berjudul Analisis Kandungan Radionuklida Alam Dan Paparan Radiasi Eksternal Terhadap Tubuh Manusia Pada Material Bangunan Di Jawa Barat yang dilakukan di PSTNT-BATAN Bandung selama enam bulan sebagai salah satu syarat mendapat gelar sarjana. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui radionuklida alam yang terkandung dalam material bangunan yang digunakan di daerah Jawa Barat dengan menghitung beberapa elemen seperti aktivitas, konsentrasi dan lainnya sehingga dapat diukur dosis yang diserap dari sebuah bangunan untuk mengetahui potensi bahaya yang ditimbulkan. Penelitian ini dilakukan dengan beberapa tahap diawali dengan survei lokasi ketersediaan sampel, pengambilan sampel, preparasi sampel yang kemudian dilakukan pencacahan menggunakan spektometer gama dengan detektor HPGe selanjutnya dianalisis menggunakan software Y-Spect untuk melihat kandungan radionuklida dalam setiap sampel. Hasilnya menunjukan bahwa dalam setiap sampel terkandung radionuklida yang difokuskan pada 226Ra, 232Th, dan 40K. Dilihat dari nilai radium ekivalen dan nilai index bahaya eksternal, daerah Jawa Barat memiliki nilai kurang dari batas yang ditentukan yaitu Raeq < 370 Bq/kg dan Hex < 1. Sinar gamma yang dipancarkan oleh sampel yang dianalisis tidak memberikan potensi bahaya radiologi yang signifikan dan aman untuk digunakan